Tugasseorang data scientist adalah sebagai berikut. Mengidentifikasi sumber pengumpulan data untuk kebutuhan bisnis. Memproses, membersihkan, dan mengintegrasikan data. Pengumpulan data otomatis dan proses manajemen. Menganalisis data dalam jumlah besar untuk memperkirakan tren dan memberikan laporan dengan rekomendasi. Menguasai Algoritma Dalam membuat sebuah aplikasi, programmer harus memikirkan metode yang sesuai untuk pemrosesan sistem. Dengan menguasai algoritma, Anda dapat memecahkan suatu masalah. Anda mesti tau fungsi, perulangan, bahkan tipe data seperti array dan lainnya. Oleh karena itu, algoritma adalah kunci utama seorang programmer. Matematika Pengetahuan tentang aritmatika, aljabar, geometri, kalkulus, statistik, dan aplikasinya. Administrasi dan Manajemen Pengetahuan tentang prinsip bisnis dan manajemen termasuk perencanaan strategis, alokasi sumber daya, pemodelan sumber daya manusia, teknik kepemimpinan, metode produksi, dan koordinasi antara orang dan sumber daya. Mempunyai Keterampilan Membaca Kode Anda harus pandai membaca dan memahami proyek-proyek open source yang ada di Sourceforge atau GitHub. Terkadang programmer lupa akan hal yang satu ini. Coba pahami cara kerjanya serta temukan polanya. Di situlah terdapat sesuatu ide yang bisa Anda terapkan dalam proyek. Layanan Pelanggan dan Personal Pengetahuan tentang prinsip dan proses untuk menyediakan layanan bagi pelanggan dan personal. Hal ini termasuk penilaian kebutuhan pelanggan, memenuhi standar kualitas layanan, dan evaluasi kepuasan pelanggan. Menguasai Satu Atau Lebih Bahasa Pemrograman Programmer wajib menguasai bahasa pemrograman. Ada 2 pilihan bagi programmer, yaitu menguasai satu bahasa atau lebih. Jika Anda menguasai satu bahasa pemrograman jadilah spesialisnya. Namun zaman now dapat dikatakan bahwa teknologi semakin berkembang, akan lebih baik Anda menguasai multi-bahasa. Tentunya Anda harus jadi spesialis di antara satunya. Menguasai OOP Object Oriented Programming Dengan menguasai OOP, akan membuat kode program menjadi lebih terstruktur dan mudah dibaca. Jika Anda ingin menguasai web framework, maka Anda dapat menulis suatu library sendiri. Dan itu perlu menguasai dulu OOP dan Design Pattern. Walaupun OOP itu penting, pada kenyataanya tidak harus diterapkan di semua bahasa pemrograman. Terkadang ada beberapa bahasa pemrograman fungsional tidak memerlukan konsep OOP. Menguasai Jaringan Komputer Anda wajib menguasai setidaknya dasar-dasar jaringan komputer. Seperti konfigurasi ip address, subnetting, dan client server. Namun, agar lebih baik lagi jika Anda mampu menguasai TCP/IP dan OSI. Hal tersebut penting sebelum Anda masuk ke dunia internet dan cloud computing. Memang tidak semua aplikasi yang dibangun harus terhubung ke internet. Namun Anda harus berperan ganda sebagai network engineering. Anda harus tahu seluk beluk cara menghubungkan aplikasi ke jaringan, baik itu lokal maupun internet. Berbagai protokol internet mesti kamu ketahui yakni HTTP, HTTPS, TELNET, FTP, SMTP, SOAP, Oauth, Websocket, dll. Desain Layout Aplikasi dan Database Apa harus mempelajari dunia desain juga? Sebenarnya pekerjaan ini bisa dikerjakan oleh desainer atau front end. Sebagai programmer yang handal, Anda harus menguasai keduanya. Yaitu antara desain dan logika. Tidak hanya tentang coding saja ya. Ada kalanya Anda terjun ke dunia desain karena layout aplikasi mampu menentukan mungkin tidaknya sistem dapat berjalan. Anda dapat menggunakan UML, DFD, flowchart, Lo-fi, dan UI UX untuk mempresentasikan ide-ide Anda sebelum diolah menjadi kode program. Selain itu, Anda wajib menguasai database. Sebab, data-data di dalam aplikasi haruslah disimpan ke dalam database. Anda harus mempelajari relasi setiap tabel database. Mau tidak mau harus mengerti tentang ERD Entity Relationship Diagram. Menguasai Bahasa Inggris Anda juga harus belajar bahasa Inggris. Sebab, hampir semua bahasa program dirancang menggunakan bahasa Inggris. Seperti perulangan menggunakan if, else, then, dll. Instruksi tersebut wajib dikuasai oleh programmer. Anda tak perlu khawatir, zaman sekarang banyak sekali pembelajaran coding menggunakan bahasa Inggris. Baik itu gratis maupun berbayar. Bahasa itu bagaikan jembatan komunikasi dengan klien. Menguasai Sistem Operasi dan Aplikasi Lainnya Sistem operasi sangat menentukan penggunanya. Sistem operasi ibaratkan senjata programmer karena berguna untuk menentukan bahasa pemrograman yang akan kamu pakai. Misal Windows, maka bahasa yang sangat berpotensi adalah C, SQL Server, dan Azure. Sedangkan untuk iOS, Anda perlu memulai dengan memasang Xcode dan menggunakan bahasa Swift. Intinya, tentukan Anda ingin membuat aplikasi untuk siapa. Lalu gunakanlah tools seperti teks editor yang menurut Anda enak dipakai. Menguasai Source Management Git, Mercurial, dan Svn merupakan contoh tools yang dapat memudahkan Anda dalam mengelola source code. Saat ini gunakanlah source code management. Itu akan mempermudah Anda ketika bekerja dengan tim. Tak perlu repot, jika dibandingkan dengan flashdisk. Flashdisk rentan hilang, virus, terformat, dan harus colok ke laptop secara berpindah-pindah. Dengan adanya source management, Anda dapat melihat kesalahan kode, perubahan yang telah dibuat, melakukan rollback, dan bila perlu juga dapat menambahkan komentar. Selagi ada koneksi internet data tetap aman dan mudah diakses oleh anggota tim kapan dan di mana saja. Penalaran Deduktif Kemampuan untuk menerapkan peraturan umum dalam masalah tertentu dalam rangka menghasilkan jawaban yang masuk akal.
Kodeetik seorang programmer adalah sebagai berikut : 1. Seorang. programmer. tidak. boleh. membuat. atau. mendistribusikan. Malware. 2. Seorang programmer tidak boleh menulis kode yang sulit diikuti dengan sengaja. 3. Seorang programmer tidak boleh menulis dokumentasi yang dengan sengaja untuk membingungkan atau tidak akurat. 4.
Tertarik jadi Programmer? Cari tahu dulu tugas, gaji, dan skill yang harus kamu miliki! – Industri teknologi semakin berkembang, semakin banyak bisnis berbasis teknologi. Karena itu akhir-akhir ini kita sering mendengar istilah Edtech, Fintech, Healtech, e-commerce, dan lainnya. Berbagai perusahaan banyak memanfaatkan teknologi untuk mengembangkan produk atau layanan mereka. Ada banyak pihak yang terlibat dalam terciptanya sebuah aplikasi atau program. Salah satunya adalah Programmer. Profesi yang satu ini selalu dibutuhkan di perusahaan, terutama bisnis atau perusahaan berbasis teknologi. Yuk, kita cari tahu bareng apa itu Programmer, berapa gajinya, apa saja tugas dan skill yang dibutuhkan. Simak sampai habis, ya! Apa itu Programmer? Programmer adalah seseorang yang bertugas untuk membuat suatu sistem, aplikasi, atau program menggunakan bahasa pemrograman. Bahasa ini terdiri dari kumpulan sintaks yang bisa menjembatani pikiran manusia dan juga komputer. Beberapa bahasa pemrograman yang populer di antaranya adalah Java, Phyton, PHP, Kotlin, PHP, dan masih banyak lagi. Berbagai aplikasi di HP kamu, media sosial yang kamu gunakan, atau website yang sering kamu kunjungi dibuat menggunakan bahasa pemrograman. Bahasa yang digunakan pun berbeda-beda. Misalnya, Kotlin untuk pengembangan Android dan aplikasinya, dan Swift untuk pengembangan iOS. Di beberapa perusahaan, Programmer juga bisa disebut Software Engineer atau Software Developer. Tugas Programmer Secara umum, tugas atau pekerjaan Programmer adalah membuat atau mengembangkan sistem, website, atau aplikasi. Tapi nggak berhenti di situ aja, berikut merupakan 5 tugas Programmer 1. Merancang flowchart Sebelum membuat program, biasanya seorang Programmer akan menggambar flowchart. Flowchart adalah diagram alir yang menggambarkan algoritma, alur kerja, atau proses dari suatu program. Alur program biasanya dirancang dalam bentuk flowchart, UML Unified Modelling Language, dan juga ERD Entity Relationship Diagram. Misalnya, menyusun alur pembelian kursus online. Dimulai dari pengguna melakukan login atau sign in, memilih kelas, sampai melakukan pembayaran. Rancangan alur ini memudahkan Programmer untuk menuliskan kode program dan membuat aplikasi yang mudah dinavigasi oleh pengguna. 2. Menuliskan kode untuk program coding Setelah selesai merancang flowchart, selanjutnya Programmer akan melakukan penulisan kode atau coding. Coding adalah cara Programmer berkomunikasi dengan komputer. Programmer akan memberikan instruksi menggunakan bahasa pemrograman yang sesuai. Dalam penulisan kode, ketelitian Programmer sangat dibutuhkan untuk menghindari kesalahan pengkodean yang menyebabkan error. 3. Debugging Debugging adalah proses menemukan dan menghapus bug atau error untuk memungkinkan program dibuat sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan. Ini merupakan bagian dari proses pengujian program. Hal ini bisa dilakukan beberapa kali sampai semua bug atau error berhasil dihapus atau diperbaiki. 4. Memperbarui kode program Setelah proses pembuatan program selesai, biasanya program akan diuji oleh Quality Assurance Engineer. Ini dilakukan untuk mengetahui apakah program sudah berjalan sesuai yang seharusnya atau perlu diperbaiki lagi. Jika ada kesalahan atau ketidaksesuaian, maka program akan dikembalikan ke Programmer untuk diperbarui penulisan kodenya. Atau jika ada pembaruan dari aplikasi, maka Programmer juga harus memperbarui penulisan kodenya. Jenis-jenis Programmer Tadi sempat disinggung kalau orang yang menguasai bahasa pemrograman dapat disebut sebagai Programmer. Semakin berkembangnya teknologi, jenis Programmer jadi semakin beragam. Beberapa di antaranya adalah 1. Software developer Software developer atau bisa juga disebut software engineer adalah seseorang yang bertugas membuat perangkat lunak atau aplikasi. Selain itu, mereka juga bertugas untuk menguji, memelihara, dan mengembangkan perangkat lunak atau aplikasi yang sudah dibuat. Beberapa bahasa pemrograman yang biasa digunakan adalah Phyton, C, C++, Java, atau Scala. 2. Web developer Tugas seorang web developer adalah membuat dan mengembangkan situs web. Mereka bertanggungjawab untuk membuat website dengan tampilan yang menarik dan juga mudah dinavigasi. Ada 3 jenis web developer, yaitu Front-end developer adalah pekerjaan mengelola dan mengembangkan tampilan sebuah aplikasi atau website. Back-end developer, jika Front-end developer fokus ke tampilan, back end developer bertugas untuk mengelola dan mengembangkan kenyamanan pengguna. Contohnya server. Full stack developer adalah pekerjaan yang mencakup front-end dan juga back end. Jadi seorang Full stack developer harus memastikan website bisa berjalan lancar dan memiliki tampilan yang menarik. Baca juga Mengenal Perbedaan Front End dan Back End Developer Gaji, Tugas, dan Skillnya 3. Database developer Database developer adalah pengembang perangkat lunak yang berspesialisasi dalam desain dan implementasi basis data komputer. Bahasa pemrograman yang biasa digunakan adalah C, PHP, dan Ruby untuk membangun dan mengelola database. Beberapa tugas seorang database developer adalah merancang sistem database, membuat dan memperbarui dokumentasi database, memodifikasi dan mendokumentasikan kode program untuk perbaikan kesalahan, dan tugas-tugas lainnya. 4. Mobile App Developer Mobile app developer adalah pekerjaan untuk membuat dan mengembangkan aplikasi di perangkat seluler. Saat ini, ada banyak aktivitas yang bisa dilakukan melalui HP atau tablet. Aplikasi untuk HP kamu semakin banyak dan beragam jenisnya. Perangkat seluler nggak hanya digunakan untuk berkomunikasi, tapi lebih dari itu. Kamu bisa berbelanja sayur, memesan makanan, melakukan investasi, belajar, bermain berbagai jenis game, dan aktivitas lainnya. Biasanya Mobile App Developer menulis program menggunakan bahasa C, C++, Phyton, atau Java. Setiap perangkat seluler menggunakan bahasa pemrograman tertentu yang perlu dipahami oleh developer. Ikuti kelas Dasar-dasar Mobile Programming Android dan Kotlin untuk Pemula Gaji Programmer Seperti yang disebutkan di atas, Programmer terbagi menjadi beberapa jenis, karena itu gajinya juga berbeda-beda. Berdasarkan survei gaji HRD Bacot 2021, rata-rata gaji Programmer di Jakarta adalah Rp Besaran gaji ini bisa berbeda-beda karena menyesuaikan UMP dan UMK setiap daerah dan kebijakan perusahaan. Skill yang harus dimiliki Programmer 1. Menguasai bahasa pemrograman Bahasa pemrograman ada banyak banget, dan seorang Programmer nggak harus menguasai semuanya. Tapi, untuk menemukan dan mengembangkan karier, paling tidak, seorang Programmer harus menguasai beberapa bahasa pemrograman. Biasanya, seorang Programmer akan menentukan bidang spesialisasi agar fokus mempelajari bahasa pemrograman yang sesuai dengan bidang tersebut. Misalnya, kamu suka mengembangkan tampilan suatu website agar interaktif. Maka, kamu bisa mempelajari bahasa pemrograman yang harus dikuasai seorang front-end developer seperti HTML, CSS, dan Javascript. Selain menulis kode, seorang Programmer juga harus bisa membaca dan memahami source code. 2. Memahami database Database adalah kumpulan data atau informasi yang terorganisir dan terstruktur, biasanya disimpan dalam sistem komputer. Fungsi database antara lain agar memudahkan Programmer menemukan dan mengidentifikasi data, menyimpan data dengan aman, dan menghindari duplikasi data. Memahami cara kerja database sangat penting karena dalam pembuatan sebuah program memerlukan basis data. Beberapa database yang digunakan Programmer antara lain SQL, Oracle, PostgreSQL, dan lainnya. Ikuti kelas Mempelajari Cara Menganalisa Data untuk Analis Database 3. Memahami Software Development Life Cycle SDLC SDLC adalah proses sistematis untuk mengembangkan perangkat lunak dengan kualitas yang sesuai. Programmer harus memiliki pengetahuan tentang siklus hidup perangkat lunak. Ada 7 fase dalam SDLC yaitu Pengumpulan dan analisis kebutuhan Studi kelayakan Desain Implementasi dan pengkodean Pengujian Penyebaran Pemeliharaan 4. Problem solving Dalam membuat program, seorang Programmer bisa saja menemui masalah. Misalnya, kesalahan pada aplikasi, pengkodean yang error, atau masalah lainnya. Karena itu, kemampuan problem solving sangat diperlukan oleh seorang Programmer. Baca juga Cara Meningkatkan Kemampuan Problem Solving 5. Memperhatikan detail dan teliti Setiap hari, Programmer menuliskan ratusan bahkan ribuan kode untuk membuat suatu program atau aplikasi. Ketelitian sangat diperlukan untuk menghindari kesalahan penulisan kode sehingga pekerjaan dapat berjalan lebih efektif dan efisien. 6. Komunikasi yang baik Programmer memang lebih banyak bekerja di depan komputer. Tapi dalam beberapa situasi seorang Programmer juga harus berkomunikasi dengan Programmer lainnya, tim desain, atau anggota lain, terutama dalam project besar. 7. Menguasai bahasa inggris Hampir semua bahasa pemrograman dirancang menggunakan bahasa Inggris. Untuk memudahkan penulisan kode dan memahami ketika membaca kode, maka penguasaan bahasa Inggris sangat diperlukan. — Itu dia pembahasan tentang apa itu Programmer, mulai dari pengertian, tugas, gaji, hingga skill yang dibutuhkan. Untuk kamu yang ingin memulai karier sebagai Programmer, bisa dimulai dengan mempelajari bahasa pemrograman. Skill Academy memiliki kelas-kelas untuk belajar tentang bahasa C, programming Android, kotlin, dan lainnya. Langsung aja kepoin kelasnya dengan mengunjungi atau klik banner di bawah ini! Selamat belajar. Referensi Herzing University. What Does a Computer Programmer Do?’ [daring]. Tautan Konfinity. 2020. 10 Essential Programmer Skills’ [daring]. Tautan Anuupadhyay. 2019. 13 Technical Skills You Should Have as a Developer’ [daring]. Tautan Career Explorer. What Does an App Developer’ [daring]. Tautan Coursera. 2021. What Does a Software Engineer Do?’ [daring]. Tautan Diakses pada 28-30 Desember 2021
Dilansirdari Ensiklopedia, sebagai seorang pt, maka perlu mengetahui tahapan dalam pemantauan penyelesaian kerugian negara/daerah yaitu sebagai berikut, kecuali penyelesaian kerugian negara/daerah. Baca Juga Unit
Bicara soal teknologi informatika, profesi satu ini nggak boleh dilewatkan. Ya, programmer! Di dunia yang memasuki era teknologi digital, para programmer menjadi buruan banyak perusahaan start-up, khususnya yang berbasis teknologi. Setelah sebelumnya membahas tuntas tentang profesi data scientist, sekarang kupas tuntas yuk profesi yang berhubungan erat dengan IT ini! Apa Itu Programmer? Photo from Freepik Programmer atau kalau dalam bahasa Indonesia biasa dikenal dengan istilah pemrogram adalah seorang yang berprofesi sebagai pembuat program. Lebih tepatnya, para programmer merupakan penulis, pembuat bahasa pemrograman, dan penguji kode yang digunakan untuk membuat perangkat lunak. Selain membuat dan menciptakan kode, para programmer juga bertugas membuat kode tersebut dapat terbaca oleh komputer. Di era yang serba canggih dan kekinian ini, profesi sebagai programmer dapat bekerja di berbagai bidang perusahaan. Baik perusahaan yang bergerak dan berbasis teknologi hingga perusahaan yang bergerak di bidang pariwisata juga membutuhkan yang namanya programmer. Job Desc Utama Seorang Programmer Photo from Pexels Sesuai pengertiannya, tugas utama seorang programmer adalah membuat program. Namun, terlepas dari itu, ada beberapa job desc programmer yang perlu kamu tahu. Cek di sini, yuk! 1 Menulis Kode Tugas atau job desc programmer yang pertama adalah menulis kode. Job desc satu ini biasanya lebih akrab dikenal sebagai coding. Proses menulis kode harus dilakukan secara logis dan teliti, karena jika terjadi kesalahan penulisan kode, maka akan terjadi bug atau error pada sistem yang dibuat. 2 Menciptakan Program Job desc ini merupakan salah satu tugas utama programmer. Pra programmer harus mampu membuat dan menulis bahasa pemrograman yang dapat dimengerti oleh komputer. 3 Melakukan Debugging Apa itu debugging? Melakukan debugging berarti menghapus bug atau error. Tugas yang satu ini berkaitan dengan poin pertama, yaitu menulis kode. Tugas seorang programmer tidak hanya selesai pada coding saja, mereka juga harus melakukan debugging agar sistem yang dibangun dapat berjalan lancar. 4 Menguji Program Tugas atau tanggung jawab seorang programmer selanjutnya adalah menguji program. Program yang sebelumnya telah dibuat, perlu diuji kembali sebelum dirilis dan digunakan oleh publik. Program yang masih berada di tahap uji coba disebut “versi beta”. Uji coba dilakukan agar jika ada hal yang salah dalam sistem atau fungsinya, bisa diperbaiki terlebih dahulu. Skill yang Harus Dimiliki Photo from Freepik Menjadi seorang programmer berarti juga mengikuti arus perkembangan teknologi. Selain mengikuti perkembangan teknologi dan mahir dalam menggunakannya, ada juga beberapa skill yang harus dimiliki seorang programmer. Ada skill apa saja, ya? 1 Menguasai Bahasa Pemrograman Karena salah satu tugas utama seorang programmer adalah membuat bahasa pemrograman, maka otomatis profesi ini harus menguasai yang namanya bahasa pemrograman. Ada beberapa jenis bahasa pemrograman yang bisa dipelajari, yaitu Python, Java, JavaScript, Ruby, C, dan lainnya. 2 Akrab dengan Linux Apa itu Linux? Linux adalah salah satu sistem dalam perangkat lunak. Mengapa programmer harus mampu menggunakan Linux? Karena fitur yang terdapat dalam Linux jauh lebih aman daripada sistem operasi lain. 3 Memahami Database Dalam program yang dibuat, pasti akan ada yang namanya data. Agar data lebih mudah dikelola, data akan disimpan dalam sistem database. Maka dari itu, seorang programmer secara otomatis harus memiliki pemahaman akan database dengan baik. 4 Memiliki Problem Solving yang Baik Tidak hanya programmer, pada dasarnya, semua orang seharusnya memiliki kemampuan problem solving atau penyelesaian masalah dengan baik. Saat menjalankan sistem atau program, ada kalanya menemukan banyak kesulitan dan masalah yang muncul. Jika hal tersebut muncul, seorang programmer harus mampu mengatasinya dan mencari solusi dengan cepat dan tepat untuk memelihara sistem. Macam-Macam Programmer Luasnya ranah pekerjaan seorang programmer membuat profesi yang satu ini dibagi lagi ke dalam beberapa jenis. Berikut beberapa jenis-jenis programmer. 1 Web Developer Dalam web developer, programmer akan lebih fokus pada pengoperasian website, seperti membuat dan menjalankan fitur-fitur dalam website. Web developer juga terbagi ke dalam 3 jenis yang lebih kecil lagi lho, yaitu front end developer, back end developer, full stack developer. 2 Software Developer Jenis programmer yang satu ini mengarah pada pembuatan sistem software. Programmer biasanya bertugas untuk membuat, melakukan riset, memasang, dan menguji software. Di dunia pekerjaan saat ini, posisi sebagai software developer dibutuhkan hampir di semua bidang/industri perusahaan. 3 IT Support IT Support merupakan jenis programmer yang akrab dengan pembenahan perangkat komputer. Baik mengatasi masalah install ulang, maupun masalah hardware yang terdapat dalam komputer. 4 Data Scientist Untuk jenis profesi programmer data scientist ini, mengharuskan kamu menguasai tentang analisis data dan kemampuan matematika atau pun statistika. Hal tersebut sangat berguna untuk menganalisa database perusahaan dengan tujuan untuk meningkatkan pengembangan produk, marketing, dan strategi bisnis. 5 Hardware Engineer Kamu tentu pernah mendengar salah satu jenis programmer ini. Tugas utama dari seorang hardware engineer adalah membuat satu set perintah yang terdapat dalam sistem penyimpanan informasi sebuah hardware. Cara Menjadi Programmer Gimana sih cara biar jadi seorang programmer profesional? Selain belajar secara otodidak, ada beberapa langkah penting yang harus dimulai siapa pun yang ingin menjadi programmer handal. Simak penjelasan berikut! 1 Ambil Jurusan Kuliah yang Mendukung Kalau kamu tertarik ingin berkarir di dunia pemrograman, kamu bisa mengambil jurusan-jurusan kuliah yang relate dengan profesi tersebut. Beberapa program studi yang bisa kamu ambil adalah Teknik Informatika, Matematika, Ilmu Komputer, dan Sistem Informasi. 2 Ikuti Kelas Pelatihan Dewasa ini, kelas pelatihan untuk orang-orang yang tertarik menggeluti bidang pemrograman semakin mudah ditemui. Kelas pelatihan atau kursus dapat membantumu belajar pemrograman dari yang paling dasar hingga level paling atas. Buat kamu yang ingin serius menekuni profesi sebagai web developer, seperti full stack developer, kamu bisa mengikuti kursus full stack developer untuk pemula. Gaji Programmer Hal menarik lain yang ditunggu-tunggu saat membicarakan profesi suatu pekerjaan adalah gaji atau penghasilan. Kira-kira berapa ya gaji seorang programmer? Ditilik dari berbagai sumber, rata-rata gaji seorang programmer berkisar di angka 8 juta-an untuk mereka yang sudah berpengalaman, bisa mengantongi penghasilan puluhan juta rupiah. Di indonesia sendiri, penghasilan atau gaji programmer merupakan salah satu yang cukup menggiurkan. Ternyata ada banyak hal menarik dibalik profesi programmer, ya. So, gimana? Kamu udah siap jadi seorang programmer profesional dan berbakat? Yuk, terus asah skill-mu! Referensi Baca Juga Personal Assistant Pengertian, Tugas, Skill, dan Gaji Pengenalan, Cara Membuat, dan Contoh Mind Mappin
Berikutadalah jawapan KWSP tentang tarikh bayaran bulanan i-Sinar KWSP yang akan akan diterima Dec 21, 2020 · EPF members can only submit their i-Sinar applications online via the official portal at https://isinar Cara Mohon Dan Semakan Status Pendaftaran I Suri Caruman Kwsp Suri Rumah Ekasih Mohd Zaki Dot Com Önce EĞER işlevi belirli

Programmer adalah pekerjaan yang sangat menjanjikan, apalagi di tengah perkembangan teknologi yang pesat seperti sekarang. Bayangkan, di awal tahun 2021 saja ada 3,48 juta aplikasi di Google Play dan 2,22 juta aplikasi di Apple App Store. Dan, angka tersebut akan tentu terus bertambah. Itu semua merupakan hasil dari kerja programmer yang merancang dan mengelola aplikasi untuk berbagai kebutuhan pengguna. Singkatnya, pengertian programmer adalah pekerjaan yang sangat dibutuhkan. Banyak orang berlomba-lomba ingin menjadi programmer. Kalau Anda ingin menjadi programer, sekaranglah saat yang tepat. Namun, pelajari dulu apa itu programmer, tugas programmer, jenis programmer, dan skill programmer di artikel berikut ini. Langsung saja, mulai dari pengertian programmer, ya! Apa Itu Programmer? Sesuai namanya, arti programmer adalah orang yang bertanggung jawab membuat sebuah sistem dengan bahasa pemrograman. Prosesnya meliputi merancang, menulis kode program, sampai menguji program hingga siap digunakan. Sistem yang dibuat oleh programmer pun bermacam-macam, bisa berupa website, web app, maupun perangkat lunak atau aplikasi mobile dan desktop. Untuk pembuatan pun, ada banyak bahasa pemrograman yang harus dikuasai programer, seperti PHP, Python, Java, JavaScript, dan lainnya. Nah, agar mampu menciptakan sebuah sistem yang baik, salah satu pengertian programmer adalah harus memiliki keterampilan bahasa pemrograman yang mumpuni. Oh ya, gaji programmer juga terbilang tinggi, loh. Besaran gaji programmer junior saja bisa mencapai 8 juta rupiah. Jika Anda juga memiliki skill tambahan seperti bahasa Inggris, gaji programmer untuk perusahaan memiliki jumlah mencapai dua digit. Sudah paham apa itu programmer, kan? Lanjutkan dengan scroll ke bawah, ya! Tugas Programmer Banyak yang beranggapan bahwa arti programmer adalah melakukan coding bahasa pemrograman. Benarkah demikian? Ini dia tugas seorang programmer untuk Anda ketahui 1. Menganalisis Kebutuhan Program Tugas pertama dalam pengertian programmer adalah menganalisis apa yang dibutuhkan oleh klien. Apakah website, situs web app, aplikasi mobile, atau perangkat lunak desktop? Katakanlah, klien ingin mengembangkan aplikasi khusus untuk sistem operasi Windows. Maka, programer akan merancang program tersebut menggunakan bahasa pemrograman C yang biasa digunakan untuk mengembangkan perangkat lunak atau aplikasi Windows. 2. Membuat Rancangan Program Berikutnya, arti programmer harus tau tugas merancang sistem, aplikasi, atau website yang hendak dibuat sesuai tujuan. Misalnya, ketika akan membangun sebuah website toko online, programer bisa menentukan alur mulai dari pendaftaran akun, penyimpanan data konsumen, proses checkout, transaksi, hingga tracking pengiriman. Nah, dari konsep flowchart tersebut programer dapat merencanakan proses penulisan kode agar website dapat berfungsi dengan baik. Selanjutnya, programmer akan melakukan tugas coding sesuai dengan bahasa pemrograman yang dibutuhkan sesuai dengan alur yang sudah dibuat. Pada proses ini, tugas programmer adalah orang yang harus dapat berpikir secara logis dan terstruktur sesuai bahasa pemrograman yang digunakan. Sebab, jika terjadi salah penggunaan kode akan menimbulkan bug atau error yang membuat program tidak bisa dijalankan. 4. Melakukan Debugging Pekerjaan programmer belum selesai hanya sampai coding. Setelah semua kode tersusun, tugas programmer berikutnya adalah melakukan debugging, yaitu menghapus bug atau error. Tujuan dari tugas debugging adalah agar sistem yang telah dibangun dapat berjalan lancar. Biasanya, proses ini bisa berlangsung lebih lama, karena programer harus melakukan uji coba dan mengatasi bug berulang kali. 5. Menguji Program Sebelum diserahkan kepada klien untuk digunakan atau dirilis ke publik, sistem yang dibangun programmer haruslah bisa digunakan dengan baik. Oleh karena itu, program tersebut harus lolos uji coba program. Biasanya, program yang masih dalam tahap uji coba disebut versi beta, dimana performa, tampilan, hingga keseluruhan alur sistem sudah sesuai dengan rancangan. Nah, uji coba ini dilakukan untuk menghindari kesalahan fatal ketika digunakan terutama pada fungsinya. Sekecil apapun kesalahan harus segera diperbaiki programer agar menjadi sebuah program yang baik. 6. Maintenance dan Update Program Terakhir, pengertian programmer adalah orang yang wajib melakukan tugas maintenance terhadap program yang ia buat secara berkala. Hal ini bertujuan agar performa program tersebut tetap prima. Selain maintenance, programer juga harus bisa mengupdate program sesuai permintaan kliennya. Misalnya klien ingin menambah sebuah fitur baru, programmer wajib menyanggupinya. Sampai di sini, Anda sudah paham apa itu programmer dan tanggung jawabnya. Baca Juga Program Error Jenis-Jenis Programmer Meskipun memiliki tugas yang banyak, tapi ada beberapa jenis programmer sesuai keahliannya yang spesifik. Apa saja? 1. Web Developer Jenis programmer pertama, yaitu web developer yang berfokus pembuatan dan mengembangkan website. Pengembang web menjadi sangat populer dan paling dibutuhkan karena semakin besarnya kebutuhan website development. Nah, ada tiga macam web developer adalah Front End Developer – Front end web programmer berfokus pada pembuatan tampilan atau desain website dengan memperhatikan user interface dan user experience. Bahasa pemrograman yang biasa digunakan, yaitu HTML, CSS, dan JavaScript. Seringnya bekerja bersama dengan seorang web designer. Back End Developer – Back end web developer bertanggung jawab agar pembuatan website bekerja dengan baik, seperti server, database, coding, pertukaran data, dan lainnya. Biasa menggunakan bahasa pemrograman PHP, SQL, Phyton, Node JS, dan JavaScript. Full Stack Developer – Gabungan dari front end dan back end developer. Tugas full stack web developer memastikan tampilan website agar unik dan intuitif, sekaligus menjaga kestabilan atau keamanan ketika pembuatan website. 2. Software Developer Berbeda dengan web developer, profesi software developer adalah orang yang khusus mengembangkan perangkat lunak, baik skala kecil maupun skala besar, seperti pada perusahaan. Nah, project yang dikembangkan biasanya khusus untuk satu sistem operasi saja. Tetapi sekarang, sudah banyak software yang dapat berjalan di berbagai sistem operasi, seperti Windows, MacOS, Android, dan lainnya. Seorang software developer juga merancang, mengelola, dan mengorganisir data perangkat lunak untuk mendukung kinerja yang optimal. Selain software developer, ada juga software engineer. Software engineer adalah orang yang bertanggung jawab dari awal analisis software hingga tahap evaluasi. Singkatnya, tanggung jawab software engineer ini tak sekadar pada proses pengembangan perangkat lunak. Nah, Anda tertarik menjadi software engineer. 3. Mobile App Developer Dari software engineer dan developer, mari beralih ke jenis programmer yang sedang naik daun, yaitu mobile app developer. Mobile app developer berfokus pada pengembangan aplikasi mobile, baik berbasis Android maupun iOS. Penggunaan perangkat mobile yang praktis seperti smartphone dan tablet, menjadikan kebutuhan aplikasi mobile semakin meningkat. Contohnya, aplikasi keuangan, transportasi, media sosial, dan sebagainya. Bahkan saat ini hampir semua pekerjaan yang dikerjakan dengan desktop bisa dilakukan dari perangkat mobile di mana pun. Sehingga, peluang profesi mobile app developer semakin terbuka lebar. Untuk menjadi mobile app developer, Anda harus mendalami bahasa pemrograman, diantaranya C dan Java. Baca juga Apa itu Aplikasi Native 4. Data Scientist Sesuai dengan namanya, jenis programmer ini lebih kerap berkutat dengan data, bukan pembuatan aplikasi. Sebagai seorang data scientist, Anda harus memiliki skill yang tinggi dalam analisis data yang didukung dengan kemampuan matematika dan statistika yang baik. Keahlian profesi data scientist cukup dibutuhkan, terutama dengan semakin meningkatnya bisnis online saat ini. Oleh karena itu, menjadi programmer di bidang ini cukup menjanjikan penghasilan yang besar. 5. Data Administrator Profesi programmer database administration juga berkutat dengan data. Bedanya, data administrator atau programmer adalah orang yang mengelola keamanan data sebuah sistem atau program. Jika ingin menjadi seorang database administrator, Anda harus mempelajari tentang query sarana komunikasi data dengan database. Selain itu, Anda juga perlu menguasai ilmu statistik dan analisis. Dengan berbagai skill terkait database yang dikuasai dengan baik, pekerjaan Anda akan lebih mudah. Sudah mengerti apa itu programmer, tugas, dan jenisnya, kan? Lanjutkan dengan membaca poin di bawah ini, ya! Skill yang Harus Dimiliki Programmer Apapun jenis programmer sebagai karir yang ingin Anda jalani, terdapat beberapa skill yang wajib dimiliki oleh seorang programmer. Apa saja? 1. Mendalami Algoritma Pemrograman Sebelum menentukan bahasa pemrograman, Anda harus memahami algoritma terlebih dahulu jika ingin terjun sebagai seorang programmer. Ibaratnya dalam arti programmer, algoritma pemrograman adalah dasar dari bahasa pemrograman apapun. Dengan algoritma, Anda bisa memecahkan masalah yang ingin diselesaikan dengan program. Dari algoritma, Anda juga bisa mulai mengerti tipe data, fungsi, array, dan hal-hal lain yang nantinya berguna ketika membangun program. 2. Menguasai Bahasa Pemrograman Berikutnya, pengertian programmer adalah menguasai bahasa pemrograman. Nah, bahasa pemrograman adalah kumpulan sintaks untuk memerintahkan perangkat lunak komputer. Menggunakan bahasa pemrograman ibarat Anda “berkomunikasi” dengan komputer agar dapat melakukan sesuatu. Contohnya, menyimpan data, mengelola data, hingga menghapus data. Nantinya, Semua komunikasi lewat bahasa pemrograman tersebut akan menjadi output berupa website, web app, aplikasi, dan sebagainya. Nah, saat ini sudah ada banyak jenis jenis bahasa pemrograman, mulai dari Python, Java, JavaScript, C, Swift, Ruby, dan yang lainnya. Baca juga Perbedaan Java dan JavaScript Untuk menjadi arti programmer, tidak ada batasan berapa jumlah bahasa yang Anda kuasai. Tetapi, pilihlah satu hingga tiga bahasa yang benar-benar mendukung jenis programmer yang ingin Anda geluti. Misalnya, ketika ingin menjadi ahli untuk pemrograman web, Anda memerlukan bahasa pemrograman JavaScript, dan belajar HTML, lengkapi pula dengan CSS. Selain bahasa pemrograman, lengkapi juga kemampuan Anda dengan memahami kerangka kerja atau framework. Di samping itu, tak ada salahnya juga mendalami REST API maupun API yang lain. Baca juga Cara Membuat Website HTML CSS 3. Memiliki Keterampilan Membaca Kode Anda mungkin sudah menguasai satu atau lebih bahasa pemrograman. Namun apakah Anda juga memiliki keterampilan membaca kode program open source? Jangan salah, skill yang satu ini juga penting, loh. Terkadang, Anda tak cuma diminta untuk mengembangkan aplikasi atau situs web dari nol, tetapi juga memodifikasi program atau project open source yang sudah ada. Untuk bisa mengotak-atik, Anda wajib mengerti kode project open source yang ditulis programer sebelumnya. Apalagi, setiap programmer biasanya punya cara menulis kode program yang berbeda. 4. Memahami Sistem Operasi dan Perangkat Lunak Pengertian programmer adalah seorang yang harus memahami sistem operasi komputer dengan baik. Sebab, rancangan dari program yang tersebut akan sesuai dengan sistem operasi komputer yang diinginkan, terutama kalau Anda mengerjakan project dari klien. Dengan memiliki pengetahuan terkait sistem operasi komputer, Anda dapat mengembangkan sistem dengan bahasa pemrograman yang sesuai. Contohnya, ketika pembuatan software untuk Windows, maka Anda bisa menggunakan C, ASP, SQL, dan sebagainya. Baca juga Apa Itu Query SQL? 5. Memahami Konsep dan Kebutuhan Program Hal wajib punya lain untuk arti programmer adalah kemampuan analisis konsep sebuah program komputer. Misalnya, klien Anda menginginkan website toko online yang intuitif mulai dari landing page hingga proses tracking pengiriman produk. Maka, Anda harus bisa memetakan konsep dan alur customer journey yang efektif. Anda memang tidak harus memahami prosesnya dengan detail. Namun, setidaknya Anda paham konsep dasarnya. Dengan begitu, Anda hanya perlu fokus pada penulisan coding sesuai fitur dan kebutuhan saja. Jadi, pekerjaan pun akan jauh lebih terstruktur dan efisien. 6. Memahami Rancangan Desain Program Anda mungkin tidak terlalu terlibat dalam perancangan tampilan visual program, karena itu merupakan tanggung jawab seorang software designer. Namun tetap saja sebagai arti programmer, Anda harus memahami rancangan program. Sebab, hasil karya designer nantinya bakal Anda terjemahkan dalam bentuk program utuh. Jika Anda kurang memahaminya, maka bisa saja situs web atau app yang Anda bangun tidak akan berjalan secara maksimal. 7. Memahami Database Setiap program yang akan Anda buat, pasti akan memiliki data, seperti data user, konten, hingga perintah sistem. Semuanya harus disimpan dalam sebuah sistem database agar mudah dikelola. Nah, untuk itulah Anda harus memiliki pemahaman tentang database. Jadi, Anda bisa mengelola alur relasi antar data pada tabel database dan sistem penyimpanan data tersebut. 8. Menguasai Source Code Management Dalam dunia programming, source code management adalah jenis software untuk menyimpan perubahan kode yang Anda lakukan. Ini tentunya jauh lebih aman dan praktis daripada menggunakan penyimpanan lokal seperti flashdisk. Selain itu, source code management juga sangat berguna jika Anda bekerja dalam sebuah tim. Dengan begitu, proses kolaborasi seperti penulisan kode pada program yang sama dapat berlangsung secara lebih nyaman. Singkatnya, menguasai perangkat lunak source code management untuk pengertian programmer adalah salah satu skill yang wajib dimiliki. 9. Memiliki Soft Skill yang Memadai Terakhir, sebagai arti programmer Anda bukan hanya akan berkutat pada coding atau hal-hal teknis saja. Ada beberapa soft skill yang diperlukan agar mengembangkan sebuah sistem dapat berjalan lancar, seperti Problem solving – Menguasai algoritma pemrograman juga merupakan bagian dari memiliki kemampuan problem solving. Berpikir logis dan sistematis – Anda harus bisa berpikir logis layaknya cara kerja bahasa pemrograman. Kemampuan analisis – Penting bagi Anda untuk bisa menganalisis banyak hal. Kemampuan manajemen waktu dan sumber daya dengan efektif – Karena, pekerjaan programmer dituntut untuk bisa menyelesaikan project perusahaan dengan deadline waktu tertentu. Keahlian komunikasi untuk berkolaborasi dengan tim lain – Seorang programmer nantinya berkomunikasi dengan tim lain di perusahaan, seperti devops, designer, dan sebagainya. Penguasaan Bahasa Inggris, terutama untuk memahami coding – Tutorial, dokumentasi, maupun sebagian catatan di kode program ditulis menggunakan bahasa Inggris, sehingga penting untuk Anda kuasai. Sampai di sini, Anda sudah tahu apa itu programmer, tugas, jenis, dan skill wajib punya seorang programer. Anda Siap Berkarir Sebagai Seorang Programmer? Nah, Anda sudah mengetahui pengertian programmer adalah profesi dengan gaji menjanjikan. Anda juga sudah tahu seluk beluk pekerjaan yang dilakukannya. Setelah mengetahui apa itu programmer dan tertarik mendalaminya, Anda perlu menguasai berbagai skill, seperti memahami bahasa pemrograman dan sistem operasi, memahami konsep dan kebutuhan pembuatan, memahami database, serta menguasai bahasa Inggris. Apapun bidang programming yang Anda pilih, terus asah skill Anda dan perbanyak pengalaman dengan mengerjakan berbagai project pribadi atau bersama untuk mendapat pekerjaan dengan gaji sesuai harapan. Kalau sudah mampu mengembangkan app yang baik, tampilkan karya Anda dalam sebuah website portofolio untuk menunjukkan kemampuan Anda sebagai seorang programmer andal agar dilirik perusahaan. Jangan lupa, agar bisa diakses online, website portofolio Anda membutuhkan hosting yang mumpuni untuk bisa diakses 24 jam penuh dan mampu menyimpan informasi project website Anda dengan baik. Nah, layanan hosting Indonesia unlimited Niagahoster bisa jadi pilihan. Bukan hanya mampu memenuhi keperluan programer di atas, website Anda juga akan didukung berbagi teknologi terbaru seperti LiteSpeed Web Server yang merupakan server tercepat di dunia dan fitur keamanan Imunify360 yang mampu menghalau malware. Nah, sudah siap membangun branding sebagai arti programmer andal melalui website portofolio keren?

\n \n\n \n pekerjaan seorang programmer adalah sebagai berikut kecuali
loopingadalah sebuah kondisi yang diciptakan dan memiliki fungsi yang harapannya dapat membantu developer dalam memecahkan kondisi validasi tindakan dari sebuah algoritma. Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY. PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan Saat ini kita berada di era yang serba digital. Era digital ini tentunya juga merupakan hasil dari semakin pesatnya perkembangan teknologi di dunia. Sehingga, tak dapat dipungkiri semakin banyak pula bermunculan startup dan perusahaan yang berbasis teknologi. Hal ini ternyata juga mempengaruhi kebutuhan atas profesi di bidang IT atau teknologi informasi. Nah, salah satu pekerjaan populer di dunia IT adalah programmer. Tapi, apa sih sebenarnya profesi programmer beserta peran dan tugasnya? Untuk itu, bagi Campuspedia Friends yang ingin menapaki karir sebagai seorang programmer simak ulasan berikut ini ya! Apa itu programmer? Programmer adalah orang yang menulis kode untuk membuat aplikasi komputer atau perangkat lunak dengan memberi instruksi pemrograman khusus. Oleh karena itu, profesi ini membutuhkan beberapa keahlian tertentu salah satunya adalah kemampuan coding. Selain itu, perusahaan juga bisa memberikan tawaran gaji yang cukup baik untuk profesi ini. Apalagi jika kemampuan yang dimiliki diatas rata-rata, maka gaji juga akan disesuaikan. Beberapa jurusan kuliah yang bisa kamu pilih untuk berkarir sebagai programmer adalah Sistem Informasi, Ilmu Komputer, Teknologi Informasi, Teknik Komputer, dan Rekayasa Perangkat Lunak. Tugas Programmer Tak hanya bertugas untuk membuat perangkat lunak saja. Berikut serangkaian tugas lainnya 1. Menentukan Kebutuhan Sebelum mulai merancang, seorang programmer harus melakukan identifikasi masalah terlebih dahulu. Hal ini dilakukan sebagai dasar pembuatan program agar nantinya dapat bermanfaat dan sesuai kebutuhan. 2. Membuat Flowchart Setelah menentukan kebutuhan program, tugas berikutnya adalah membuat flowchart. Flowchart merupakan diagram yang menggambarkan alur atau proses kerja. Flowchart ini dirancang sebelum mulai membuat sebuah program. 3. Menulis Program Code Coding Tugas programmer selanjutnya adalah menulis kode program atau coding. Coding adalah kegiatan menulis serangkaian kode bahasa yang menjadi awal perintah dari program yang dibuat. Proses ini merupakan inti dari pembuatan sebuah program. 4. Melakukan Debugging Melakukan debugging adalah tugas untuk mengecek kesalahan yang mungkin terjadi sebelum proses pengujian program. Dalam proses ini, programmer akan mencari bug atau gangguan pada program yang dibuat. 5. Menguji Program Setelah sampai di tahap akhir, tugas selanjutnya adalah menguji program yang sudah dibuat. Dalam proses ini, programmer akan mendapat feedback dan penilaian apakah program sudah bisa digunakan atau masih perlu perbaikan. Baca Juga Ketahui Perbedaan Jurusan Teknik Informatika, Teknik Komputer, dan Sistem Informasi Berikut Ini Setelah memahami tugasnya, berikut ini beberapa skill programmer yang perlu kamu kuasai 1. Menganalisa dengan Baik Salah satu skill yang wajib dimiliki adalah mampu menganalisa dengan baik. Dengan kemampuan ini, masalah yang muncul pada program yang diciptakan dapat lebih mudah teridentifikasi. 2. Memahami Bahasa Pemrograman Kemampuan yang tak kalah penting dimiliki adalah memahami bahasa pemrograman. Beberapa bahasa pemrograman dalam dunia IT seperti php, HTML, JavaScript, dan lainnya. Kode bahasa pemrograman tersebut nantinya menjadi perintah dalam program yang diciptakan. 3. Bahasa Inggris Meskipun tidak harus fasih berbahasa Inggris, programmer setidaknya familiar dengan bahasa asing ini. Hal ini diperlukan karena biasanya penjelasan dan dokumentasi bahasa pemrograman tersedia hanya dalam Bahasa Inggris. Selain itu, ketika menemui permasalahan pada program maka pesan otomatis yang muncul juga berbahasa Inggris. Oleh karena itu, skill ini perlu dimiliki oleh seorang programmer. 4. Membaca Source Code Kemampuan yang dibutuhkan selanjutnya adalah menulis dan membaca source code. Hal ini dibutuhkan karena dalam pembuatan program, programmer akan bekerja dalam tim. Sehingga dengan kemampuan tersebut programmer bisa membaca source code yang ditulis orang lain dalam timnya. 5. Debugging Dengan memiliki skill debugging, programmer dapat memahami masalah pada program dan maksud dari munculnya pesan error. Selain itu juga dapat menemukan letak error di source code serta menemukan solusinya. 6. Komunikasi Sistem kerja dari programmer adalah pekerjaan tim team work. Sehingga skill komunikasi menjadi penting dimiliki oleh individunya. Sebab ketika menemukan permasalahan pada program maka akan lebih leluasa untuk bertanya pada yang lebih senior di dalam tim. Baca Juga Prospek Kerja Teknik Informatika Profesi dengan Pertumbuhan Sangat Pesat! Jenis Programmer Profesi programmer ini ternyata juga terdiri atas beberapa jenis. Berikut macam-macamnya 1. Hardware Engineer Seorang hardware engineer bertugas untuk menciptakan instruksi di ruang penyimpanan informasi pada hardware. Sehingga, melalui instruksi tersebut hardware akan melakukan perintah seperti mengaktifkan keyboard. 2. Software Developer Jenis programmer berikutnya adalah software developer. Tugas dari software developer adalah melakukan riset, mendesain, memasang serta menguji sistem dan software. Profesi ini hampir dibutuhkan di setiap perusahaan karena saat ini sudah banyak yang menggunakan sistem perangkat lunak. 3. Database Developer Jenis programmer berikutnya adalah database developer. Profesi ini bertugas mendesain, memelihara serta memperbaiki database komputer. Selain itu, juga menguji keefisienan dan performa program database. 4. Web Developer Web developer bertanggung jawab untuk merancang dan membuat sebuah situs web serta fitur-fiturnya dari desain yang sudah dibuat oleh desainer website. Oleh karena itu, profesi ini membutuhkan pemahaman bahasa pemrograman tertentu untuk menentukan instruksi yang dilakukan saat mengakses website. Nah, itulah informasi seputar programmer yang wajib kamu ketahui sebelum mulai berkarir di bidang ini. Pastikan juga kamu memiliki skill yang sesuai ya agar menjadi seorang profesional di bidang IT. Jangan lupa untuk follow akun Instagram, LinkedIn, Facebook, Twitter, Youtube, dan Official Account LINE dari Campuspedia biar kamu gak makin ketinggalan info seputar kampus, karir, dunia mahasiswa, beasiswa, dan info menarik lainnya. Manfaatadanya industrialisasi adalah sebagai berikut: memperluas lapangan pekerjaan; mendorong kemajuan penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi; mengurangi ketergantungan kita pada luar negeri; meningkatkan pemanfaatan bahan mentah.
Di era serba digital seperti sekarang, programming menjadi prospek yang menjanjikan karena jenis pekerjaan beragam dan pekerjanya banyak diincar perusahaan. Melansir dari Upskilled, pekerjaan di bidang programming semakin populer terbukti dari proyeksi pertumbuhan pekerjaan yang mencapai angka 23,5%. Dengan berbekal kemampuan coding yang mumpuni, pastinya kamu bisa dengan mudah berkarier di industri yang satu ini. Namun, apakah kamu sudah tahu apa saja jenis pekerjaan programming yang jadi rebutan saat ini? Yuk, cari tahu jawabannya di bawah ini! Pekerjaan Programming yang Paling Diincar © Ada banyak jenis pekerjaan di bidang programming yang bisa kamu pilih. Berikut ini di antaranya 1. Programmer Indeed menyebutkan bahwa seorang programmer bertugas untuk menulis dan mengedit kode untuk program dan software. Jika kamu mau mencoba profesi ini, ada beberapa skill yang harus dikuasai terlebih dahulu, seperti, paham beberapa bahasa pemrograman, berpikir analitis, hingga problem solving yang baik. Namun, skill utama yang harus dimiliki adalah coding. Tanpa skill yang satu ini tentu akan kesulitan bagimu untuk menjalankan kewajiban sebagai programmer. 2. Mobile developer Mobile developer juga menjadi jenis pekerjaan yang menjanjikan di bidang programming. Bahkan, profesi ini disebut sebagai salah satu pekerjaan dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Robert Half menyebutkan ada beberapa tanggung jawab utama dari profesi ini. Misalnya, membuat kode, mengujinya, mendokumentasikan, serta memantau kinerja aplikasi seluler. Karena itu, jika ingin berkarier menjadi seorang mobile developer tentunya kamu harus paham dengan bahasa pemrograman seperti Java Android dan Swift iOS. 3. Front end developer Profesi yang satu ini juga selalu dibutuhkan oleh perusahaan. Tak heran, banyak orang yang tertarik mencoba mengembangkan karier di profesi ini. Melansir Edureka, seorang front end developer yang andal harus memiliki beberapa skill teknis misalnya menguasai HTML/CSS, JavaScript, responsive design, hingga web performance. Sementara itu, soft skill yang perlu dikuasai di antaranya adalah komunikasi, kerja sama tim, hingga penyelesaian masalah. 4. Back end developer © Pekerjaan di bidang programming yang satu ini juga tak kalah populernya. Bahkan, back end developer juga selalu menjadi incaran karena prospek kariernya yang menarik. Dalam menjalankan pekerjaannya, fokus utama dari seorang back end developer adalah pada database, scripting, serta arsitektur dari website. Mereka bekerja di balik layar dan memastikan agar website dapat beroperasi dengan maksimal dan mencegahnya dari peretasan. 5. Full stack developer Kamu paham seputar front end dan back end? Maka, profesi sebagai full stack developer bisa kamu coba. Menjadi seorang full stack developer kamu harus paham mengenai pembuatan website secara menyeluruh. Mulai dari pengembangan database hingga urusan dengan klien. Karena itu, jika ingin menjadi seorang full stack developer yang andal diperlukan beberapa skill. Contohnya, paham bahasa pemrograman front end dan back end hingga komunikasi yang baik. 6. Software engineer Software engineer bertanggung jawab untuk mengembangkan, merancang, dan memelihara software atau perangkat lunak. Supaya bisa lancar dalam mengerjakan tugas sebagai software engineer, kamu harus terlebih dahulu menguasai bahasa pemrograman seperti Java, C++, Python, C, Ruby, hingga .Net. Tak hanya skill teknis, kamu juga perlu memiliki jenis keterampilan lain seperti komunikasi, teliti, mudah beradaptasi, dan kemauan yang besar untuk belajar hal baru. 7. Quality assurance engineer Terakhir, ada quality assurance engineer yang juga menjadi salah satu jenis pekerjaan di bidang programming yang kini cukup diminati. Menyarikan dari Rasmussen University pertumbuhan dari profesi ini diproyeksikan akan meningkat hingga 9% dari tahun 2018 hingga 2028. Tugas utama dari profesi ini adalah menjaga kualitas aplikasi atau software. Mereka harus menjalankan serangkaian tes agar aplikasi yang dikembangkan bisa memiliki kualitas yang terbaik. Gaji Pekerjaan Programming Setelah mengetahui apa saja jenis pekerjaan programming yang paling populer dan diincar, pastinya kamu penasaran dengan gaji yang ditawarkan, kan? Glints telah menghimpun daftar gaji berdasarkan database job marketplace Glints untuk setiap profesi programming yang telah Glints jabarkan sebelumnya. Kisaran di atas merupakan angka untuk pekerjaan level junior atau yang baru memulai bidang ini, ya. Secara umum jika dibandingkan dengan jenis pekerjaan di bidang lain, memang gaji profesi di industri programming terbilang lebih tinggi. Nah, setelah tahu kisaran gaji yang ditawarkan, apakah semakin membuatmu tertarik bekerja di industri ini? Di Glints, ada banyak lowongan pekerjaan di bidang programming yang mendekatkanmu pada karier dambaan. Jadi, kesempatanmu terbuka lebar, nih. Yuk, langsung cari kesempatanmu berkarier di bidang programming di sini! Semangat mencari pekerjaan dan karier impianmu di Glints, ya! Why coding is still the most important job skill of the future 6 Types of Programming Jobs 8 Jobs With a Big Programming Salary Top 10 Front End Developer Skills You Need to Know 9 Programming Careers for Coding Connoisseurs
tidakpunya struktur organisasi yang memadai. Kontra produktif terhadap pertumbuhan ekonomi. Semua staf dan pimpinan memiliki standar integritas yang tinggi. Question 4. 30 seconds. Q. Tindak pidana korupsi digolongkan sebagai kejahatan luar biasa (extra-ordinary crimes) sehingga penanganannya pun harus dengan cara-cara luar biasa.
Belakangan ini pekerjaan sebagai seorang programer sedang marak berseliweran di linimasa lowongan kerja. Hal ini masuk akal, mengingat di era modern saat ini dimana teknologi digital sedang berkembang sangat pesat, otomatis akan menuntut jumlah sumber daya programmer berkualitas. Sebab, programmer adalah kunci utama dari perkembangan dunia teknologi digital itu sendiri. Tanpa adanya seorang programmer yang berkualitas, maka akan mustahil bagi teknologi untuk dapat berkembang dan diaplikasikan ke dalam aneka inovasi software untuk membantu meringankan pekerjaan masyarakat sehari-hari. Oleh sebab itu, profesi sebagai programmer mulai dipandang dan mendapatkan posisi penting di masyarakat modern yang sangat bergantung pada kecanggihan teknologi. Namun tentunya hal tersebut tidak serta merta membuat semua orang memahami betul apa itu programmer serta bagaimana tanggung jawab pekerjaan yang harus ia emban. Terlebih bagi masyarakat awam yang belum sepenuhnya mengerti dengan perkembangan teknologi. Jika Anda sendiri juga belum memahami apa itu profesi sebagai seorang programmer, manfaat beserta tugas-tugasnya, maka Anda beruntung sebab artikel kali ini akan memberikan jawabannya kepada Anda. Berikut ini kami akan menjelaskan secara lengkap dan tuntas terkait dunia programmer. Siapa tahu, artikel edisi kali ini dapat memotivasi dan menjadi inspirasi bagi anda yang masih bingung dalam menentukan jenjang karir di masa depan. Sebab, profesi sebagai programmer memiliki masa depan yang cerah di era teknologi digital saat ini. Pertama-tama, mari kita mulai dari apa itu programmer? Jika didefinisikan, pengertian dari seorang programer adalah individu yang memiliki keterampilan untuk memberikan solusi permasalahan menggunakan aneka bahasa pemrograman. Pada prakteknya, seorang programmer adalah orang-orang dengan skill di bidang IT yang melebihi masyarakat umum. Berbekalkan skill khusus dibidang IT tersebut, para programmer dapat membuat aneka jenis software seperti aplikasi, website dan tools-tools digital yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menyelesaikan aneka tugas hariannya. Mungkin masih banyak juga masyarakat yang belum mengetahui bahwa aneka produk yang mereka gunakan sehari-hari adalah buah karya dari para programmer. Semisal aplikasi chatting yang Anda gunakan untuk mengobrol dengan rekan kerja; website yang Anda akses untuk mendapatkan aneka informasi dan berita terbaru di masyarakat. Ketiga contoh tersebut baru segelintir dari produk-produk IT yang bisa dibuat oleh seorang programmer. Berbekalkan keterampilan khususnya di bidang IT tersebutlah seorang programer mampu menciptakan aneka program dan melakukan aktivitas IT lainnya untuk keperluan penggunaan masyarakat secara umum. Seperti apa deskripsi pekerjaan seorang programer sebenarnya secara lebih mendetail? Kemudian apa sajakah keahlian yang wajib dimiliki seorang programer sehingga ia bisa merampungkan beragam pekerjaannya? Daripada penasaran, mari Lanjutkan scrolling ke bagian selanjutnya untuk mengetahui jawabannya! Keterampilan Wajib Seorang ProgramerKemampuan Berbahasa InggrisKemampuan Berpikir LogisMembaca dan Memahami DokumentasiMenelaah Source CodeMenyelesaikan Bug DebuggingTugas Seorang ProgramerMerumuskan Kebutuhan Pengguna KlienMendesain Tampilan Antarmuka Program User InterfaceMenulis Kode Program Source CodeMelakukan Pengujian Jangka Pendek dan Jangka Panjang ProgramCara Mudah Mempelajari Bahasa Pemrograman Ala ProgramerBelajar Secara OtodidakDibimbing oleh Orang TerdekatMengikuti Kursus Bahasa PemrogramanCara Terbaik Untuk Menjadi ProgramerTahapan Kerja Seorang ProgramerMempelajari Bahasa Pemrograman Mulai dari Dasar Hingga ProfesionalMemahami Secara Mendalam Perihal Konsep PemrogramanMenentukan Satu Bahasa Pemrograman Untuk Menjadi Fokus Utama ProfesiMulai Membuat Program yang Sederhana Namun BermanfaatLoyal dan KonsistenPeluang Profesi Seorang ProgramerPekerja Lepas/FreelancerKeuangan/FinancePemerintahan/GovernmentMobile DevelopmentStart UpProfesi Non-Programer Untuk ProgramerManajer Produk/Product Manager ITJasa SEOPenulis TeknikPerekrut Teknis/Technical RecruitmentUntung Rugi dari Profesi Seorang Programer Keterampilan Wajib Seorang Programer Seorang programmer adalah mereka yang bekerja di depan komputer setiap hari. Meskipun terlihat tidak banyak menghabiskan tenaga, sesungguhnya pekerjaan seorang programmer bisa menjadi sesuatu yang cukup berat, sulit dan melelahkan. Terlebih jika Anda nekat mencoba menjadi seorang programmer ketika belum menguasai keterampilan-keterampilan wajib yang harus dipunyai oleh seorang programmer professional. Tidak banyak masyarakat awam yang memahami bahwa profesi seorang programmer menuntut Anda untuk mempunyai aneka keterampilan wajib di baliknya. Kebanyakan orang hanya mengetahui bahwa programmer adalah orang-orang yang mampu membuat sebuah website, aplikasi dan software lainnya menggunakan bahasa pemrograman. Hal inilah yang mungkin menjadikan Anda berpikir bahwa menjadi seorang programer dapat dilakukan hanya dengan berbekal menguasai bahasa pemrograman. Memang, pada kenyataannya seorang programmer pasti akan menggunakan beragam jenis bahasa pemrograman sebagai “senjata” untuk menyelesaikan tugas-tugasnya. Akan tetapi, menganggap bahwa kewajiban seorang programmer hanyalah menguasai bahasa pemrograman komputer saja jelas adalah sebuah pemahaman yang keliru. Kenyataannya pula, banyak masyarakat yang kaget ketika mendapati bahwa seorang programmer dituntut untuk mempunyai aneka macam keterampilan wajib selain memahami dan menguasai kode instruksi komputer tersebut. Jika Anda tertarik untuk menjadi seorang programmer, setidaknya ada empat buah keterampilan kerja yang harus dikuasai oleh seorang programer, antara lain seperti berikut ini Kemampuan Berbahasa Inggris Mungkin Anda akan langsung bertanya-tanya “apa korelasi antara dunia IT dengan Bahasa Inggris?” Mengapa seorang programer perlu menguasai bahasa internasional ini? Jawabannya sederhana karena perangkat komputer menggunakan bahasa tersebut sebagai bahasa utama dalam pengoperasiannya. Otomatis, jika seorang programer tidak menguasai Bahasa Inggris, maka sudah dapat dipastikan dia akan mengalami kesulitan dalam memahami sistematika perangkat komputer yang digunakannya untuk bekerja. Sebagai akibatnya, pekerjaan dari sang programmer tersebut pun akan menjadi terhambat atau bahkan tidak dapat diselesaikan sama sekali. Bayangkan akan betapa kacau situasinya, semisal Anda berada di posisi sang programmer yang tidak mampu menguasai bahasa Inggris tersebut. Anda pun pastinya akan didera oleh rasa malu terhadap atasan dan juga rekan kerja karena tidak mampu bekerja gara-gara tidak menguasai Bahasa Inggris. Selain untuk memahami sistematika komputer, Bahasa Inggris juga dapat membantu para programer saat mencari referensi atau belajar memperluas wawasan programming mereka dari aneka referensi website luar negeri. Meskipun saat ini sudah ada banyak website-website dan buku-buku programming berbahasa Indonesia, kadangkala kita tetap perlu untuk memperluas dan mendalami suatu pokok bahasan yang bisa jadi sumber referensinya menggunakan bahasa Inggris. Dengan menguasai bahasa Inggris pun, Anda bisa lebih mudah berkomunikasi dengan komunitas programming berskala internasional, membaca jurnal-jurnal dan buku pendalaman programming yang ditulis oleh ilmuwan IT luar negeri, sehingga mengikuti webinar terkait kelas programming dari programmer profesional luar negeri. Intinya, tanpa memahami bahasa inggris maka ruang gerak belajar sang programer dapat menjadi sangat terhambat dan terbatas di dalam negeri saja karena ia tidak dapat berkomunikasi dengan sejawat programer internasional. Kemampuan Berpikir Logis Selain wajib menguasai Bahasa Inggris, seorang programer juga dituntut untuk memiliki kemampuan atau keterampilan dalam berpikir secara logis. Ilmu komputer dan programming memang terkenal sarat akan penggunaan logika saat mempelajari dan mengaplikasikannya. Jadi, untuk bisa sukses menjadi seorang programmer profesional dengan lebih mudah, maka Anda harus mempunyai kemampuan berpikir logis atau mampu menggunakan logika berpikir dengan sangat baik. Kemampuan berpikir logis pun akan membantu sang programmer, sehingga ia dapat memahami bahasa pemrograman berikut algoritmanya yang relatif rumit. Pun ia juga bisa mengambil tindakan cepat dalam mengatasi permasalahan yang mungkin muncul dalam program yang ditangani tanpa dilanda kebingungan. Jika Anda merasa saat ini daya berpikir logis Anda masih belum begitu tajam, Anda masih bisa melatih dan mengasahnya dengan belajar setiap hari. Membaca dan Memahami Dokumentasi Setelah memahami Bahasa Inggris dan mempunyai daya pikir logika yang baik, berikutnya seorang programmer juga wajib rajin membaca dan memahami dokumentasi. Dalam hal ini, dokumentasi yang dimaksud dapat berupa tutorial suatu metode pemrograman. Seorang programer wajib memiliki keterampilan membaca dan memahami dokumentasi terkait pemrograman agar ia bisa melaksanakan pekerjaan programming dengan lebih baik, cepat dan efisien. Dokumentasi ini biasanya dirangkum menggunakan istilah-istilah IT yang rumit, bahkan cenderung membosankan serta kurang memuat instruksi visual. Namun bila ingin kemampuan meningkat, seorang programer harus dapat memahami dokumentasi tersebut. Jika Anda mengalami kesulitan saat pertama kali mempelajari dokumentasi, maka Anda bisa melakukan penelusuran kata dan istilah-istilah di kamus khusus programming, bertanya langsung kepada programmer yang lebih senior, atau mencari penjelasannya secara gratis di internet dan YouTube. Menelaah Source Code Selanjutnya adalah memiliki kemampuan menelaah source code. Source code artinya adalah kode program, yang mana masih menjadi bagian dari bahasa pemrograman itu sendiri. Tentu saja, seorang programer harus memiliki keterampilan dalam menelaah source code. Tujuannya adalah agar sang programmer bisa menyusun software ataupun aplikasi menggunakan bahasa pemrograman yang baik, benar serta menjadikan aplikasi mampu bekerja dengan baik di masyarakat. Tidak hanya mampu membaca, menganalisis dan menelaah source code saja, seorang programmer juga harus dapat menuliskan source code tersebut secara mandiri. Salah satu manfaat nyata dari kemampuan penelaahan source code adalah sang programmer nantinya dapat saling berdiskusi dan bertukar informasi tentang dunia kode program bersama sesama programmer. Menyelesaikan Bug Debugging Mungkin kebanyakan programmer pemula belum memahami apa arti dari kata debugging. memahami debugging juga merupakan salah satu hal wajib yang harus dikuasai oleh setiap programmer, baik pemula apalagi yang sudah professional. Sesuai dengan namanya, debugging memiliki arti dari kata “bug” yang berarti serangga dalam konotasi negatif. Debugging berarti keterampilan untuk mengatasi segala permasalahan yang muncul pada perangkat dengan mengandalkan code source. Saat melakukan coding atau menuliskan kode-kode bahasa pemrograman hingga menjadi produk software siap pakai, terkadang seorang programmer bisa menemukan permasalahan yang muncul dalam baris kode yang ia tulis sendiri. Permasalahan inilah yang dikenal dengan nama bug. Apabila permasalahan dalam kode program tidak ditangani, maka akibatnya akan menjadi fatal untuk software yang sedang dibuat. Seperti software tidak dapat digunakan atau terus-menerus menghasilkan output yang salah. Di sini, setiap programer dituntut untuk menyelesaikan debugging dengan metodenya sendiri, bukan hanya mengandalkan informasi yang didapatkan dari rekan seprofesi. Semakin kreatif, cepat tanggap dan inovatif tata-cara Anda dalam menyelesaikan permasalahan kode program atau bug ini, maka penilaian terhadap kualitas kerja Anda dari perusahaan dan klien dapat menjadi semakin tinggi dan baik. Tugas Seorang Programer Anda telah memahami apa itu programmer serta skil-skil wajib yang harus dikuasai oleh seorang programmer sebelum bisa terjun sepenuhnya ke dunia programming. Kira-kira seperti apa tugas dari seorang programmer ketika melaksanakan kerja? Berikut ini kami akan mengajak Anda untuk melihat lebih lanjut bentuk implementasi skill-skill wajib dari seorang programmer yang telah dipaparkan di atas ke dalam bentuk tugas yang harus ia selesaikan. Merumuskan Kebutuhan Pengguna Klien Tugas pertama dari seorang programmer adalah untuk memenuhi dan merumuskan solusi atas kebutuhan dari setiap kliennya. Seorang programmer memiliki tugas utama untuk merumuskan kebutuhan dari calon pengguna program website atau aplikasi yang ia buat. Jadi, sebelum membuat sebuah program, setiap programmer akan dituntut untuk bisa memahami kebutuhan utama dari setiap klien. Sebab, setiap klien tentunya akan mempunyai kebutuhan yang berbeda-beda. Semisal Anda ingin memaksimalkan performa website bisnis online Anda. Tentunya sang programmer harus memutar otak mencari cara terbaik untuk meningkatkan traffic, semisal dengan membuatkan software atau aplikasi yang berguna untuk mendongkrak SEO dan traffic website Anda. Apabila seorang programmer mampu menganalisa dan merumuskan solusi terbaik atas permasalahan klien, maka ia akan dapat lebih mudah dalam membuat program yang sesuai. Kemudian pada hasil akhirnya, program atau software yang dibuat oleh sang programmer dapat digunakan secara efektif, tepat sasaran dan memiliki kepuasan tersendiri bagi para klien ketika mereka mengoperasikan program tersebut. Mendesain Tampilan Antarmuka Program User Interface Selanjutnya, seorang programmer juga bertugas untuk membuat desain tampilan antarmuka program website dan aplikasi yang menarik intuitif dan mudah digunakan oleh klien. Tampilan antarmuka program ini dalam dunia IT dikenal sebagai user interface atau UI. Biasanya, semakin bagus tampilan antarmuka sebuah program, maka pengguna program tersebut akan merasa lebih betah saat menggunakannya. Akan tetapi, penting untuk diingat bagi setiap programmer bahwa sebuah program yang baik tidak hanya sekadar menitikberatkan pada tampilan estetika antarmuka saja. Sebuah aplikasi website atau program yang baik juga tetap harus mudah untuk dioperasikan oleh para penggunanya. Ingatlah bahwa pengguna aplikasi atau software buatan Anda tidak akan semuanya berasal dari kalangan yang mahir atau fasih IT. Bisa saja, program Anda dipergunakan oleh masyarakat yang masih awam dengan teknologi. Jadi, Anda juga harus memposisikan diri sebagai klien. Pikirkan jika Anda adalah klien, kira-kira bagaimanakah tampilan program yang dapat Anda gunakan dengan mudah? Kesimpulannya, buatlah desain tampilan program yang apik, menarik, estetik, namun diseimbangi dengan daya kepraktisan penggunaannya oleh semua kalangan. Menulis Kode Program Source Code Tugas berikutnya adalah bekerja menulis kode program. Poin ini adalah bentuk aplikasi dari keterampilan programmer, yakni kemampuan penelaahan kode program atau bahasa pemrograman. Tugas ini amat penting, khususnya bagi Anda selaku programmer yang sering bekerja dalam tim sebab kode-kode program akan dituliskan pada sebuah flowchart untuk didiskusikan dengan sesama anggota tim. Diskusi pada flowchart ini dianggap lebih mudah, efisien dan praktis ketika membangun sebuah produk software bersama tim. Tugas-tugas seperti ini pun umumnya akan dikerjakan oleh tim IT dari sebuah perusahaan. Bayangkan jika Anda tidak mampu menulis kode program yang tepat di sebuah flowchart. Apa akibatnya? Jawabannya tentu saja, anggota tim yang lain dapat menjadi kesulitan memahami kode program Anda atau melakukan interpretasi kode program yang salah sehingga menghasilkan software yang error. Melakukan Pengujian Jangka Pendek dan Jangka Panjang Program Tugas terakhir yang harus dilakukan oleh seorang programmer saat bekerja adalah menguji sendiri software yang telah ia buat. Begitu program baik aplikasi, website ataupun software lainnya selesai dibuat maka seorang programmer wajib untuk melakukan pengujian. Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui kinerja dari software yang telah dibuat, apakah software tersebut sudah sesuai atau tidak dengan rancangan dan harapan sebelum pembuatann. Selain itu, proses pengujian program software juga akan membantu para programmer untuk mengetahui jika terdapat kesalahan, kegagalan atau bug pada program jangka pendek. Dengan demikian, para programmer dapat lekas memperbaiki kesalahan yang ada proses debugging, sebelum akhirnya menyerahkan project software ke pihak tim penguji lanjutan untuk diuji kelayakan jangka panjang. Begitu software dinyatakan 100% aman dan dapat bekerja dengan baik, maka software dapat diberikan kepada klien untuk digunakan. Cara Mudah Mempelajari Bahasa Pemrograman Ala Programer Seperti yang Anda telah pahami dan simak bersama, seorang programmer wajib hukumnya untuk memahami aneka bahasa pemrograman. Tanpa memahami bahasa pemograman, jelas mustahil bagi seorang programmer untuk dapat bekerja menulis kode-kode program dan menghasilkan aneka jenis software, seperti website, aplikasi maupun tools-tools IT lainnya. Jadi, dapat dikatakan bahwa penguasaan bahasa pemrograman adalah bekal utama dari profesi programmer professional. Sebab, hanya dengan menguasai bahasa pemograman sajalah Anda bisa mengaplikasikan ilmu dan membuat aneka program untuk kebutuhan klien. Namun bagaimana cara terbaik agar Anda bisa mempelajari bahasa pemrograman? Terlebih, ada banyak sekali bahasa pemrograman yang umum dipakai oleh seorang programmer untuk bekerja! Anda tidak perlu cemas. Berikut ini kami sajikan cara belajar bahasa pemrograman yang baik, cepat dan mudah untuk dipraktekkan oleh pemula. Belajar Secara Otodidak Pertama adalah belajar bahasa pemrograman secara otodidak. Bahasa pemrograman dapat dipelajari secara mandiri oleh seseorang. Belajar secara otodidak pun merupakan pilihan yang tepat jika Anda masih seorang pemula dan tidak mempunyai biaya serta waktu untuk mengambil kelas kursus. Meskipun di sisi lain, cara ini juga tidak dapat dikatakan mudah. Sebab pada dasarnya, bahasa pemrograman memang lumayan sulit dan rumit. Jadi besar kemungkinan para programmer pemula yang memutuskan untuk belajar secara otodidak dapat merasa sangat kebingungan memahami materi dari bahasa pemrograman itu sendiri. Namun hal itu bukan berarti Anda tidak mungkin untuk menguasai bahasa pemrograman secara otodidak. Buktinya, saat ini ada banyak sekali programmer profesional yang memulai jenjang karirnya dengan belajar secara otodidak. Untuk memudahkan belajar bahasa pemrograman otodidak, Anda dapat mencari referensi di aneka situs bahasa pemrograman yang sudah menjamur di dunia maya secara gratis. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan aneka buku, video YouTube, dan mengikuti kelas-kelas belajar bahasa pemrograman secara online yang gratis. Sangat mudah, bukan? Semakin sering pula Anda belajar dan mendalami materi, maka besar kemungkinan Anda mampu lebih cepat menguasai bahasa pemrograman seperti mereka yang mengambil kelas kursus bahasa pemrograman. Dibimbing oleh Orang Terdekat Metode belajar kedua adalah dengan memanfaatkan bimbingan dari orang-orang terdekat. Apabila Anda mempunyai kenalan atau rekan-rekan terdekat yang sudah menguasai bahasa pemrograman, atau kenalan yang berprofesi sebagai programmer, maka Anda dapat meminta kepada mereka untuk diajarkan dasar-dasar bahasa pemrograman terlebih dahulu sebagai bekal pengetahuan. Ketika Anda sudah memahami dasar-dasar bahasa pemrograman, maka Anda akan lebih mudah untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya, seperti mencoba membuat aneka program secara mandiri. Belajar dengan mentor dinilai lebih mudah bagi sebagian orang, sebab Anda mempunyai fasilitator yang bisa ditanya-tanya dan mampu menjelaskan hal-hal yang Anda tidak pahami dengan lebih baik. Akan tetapi, jika Anda tidak mempunyai kenalan seorang programmer, maka Anda bisa mencari mentor sendiri dengan bergabung di komunitas programming yang ada di media sosial. Bergabung dengan komunitas programmer di media sosial pun akan turut membantu membuka jejaring relasi Anda dengan lebih banyak programmer dengan aneka pengalaman. Tidak perlu takut untuk bergaul dan bertanya kepada komunitas programmer tersebut, sebab belajar di forum atau komunitas sudah menjadi hal yang umum serta biasa dilakukan. Nantinya, jika Anda sudah lebih mahir, maka Anda bisa turut sharing ilmu guna membantu para programmer pemula lainnya dalam tahap belajar. Bukankah menyenangkan jika Anda bisa saling sharing informasi pengetahuan dan pengalaman dengan orang lain? Mengikuti Kursus Bahasa Pemrograman Metode belajar bahasa pemrograman yang ketiga adalah dengan mengikuti kursus bahasa pemrograman itu sendiri. Sampai hari ini pun, masih ada aneka kursus bahasa pemrograman yang dibuka untuk masyarakat umum. Jika Anda mempunyai biaya lebih serta waktu luang yang bisa dimanfaatkan, maka tidak ada salahnya untuk Anda mencoba mengambil kelas-kelas kursus bahasa pemrograman. Pendidikan di kelas kursus bahasa pemrograman ini umumnya sama dengan kursus keterampilan lainnya. Biasanya, metode pengajaran di kursus bahasa pemrograman memiliki jangka waktu pengajaran yang cepat, singkat dan terfokus, mengingat tujuan dari para peserta didik yang mengambil kelas kursus ini hanyalah untuk menguasai keterampilan bahasa pemrograman dalam waktu yang relatif singkat. Dengan kata lain, kelas-kelas kursus bahasa pemrograman biasanya tidak membuka pembahasan atau materi praktek yang mendalam. Jadi, untuk memperdalam ilmu bahasa pemrograman, maka anda tetap harus belajar sendiri dan menggali ilmu secara mandiri. Meski demikian, kelas kursus bahasa pemrograman tetap dapat bermanfaat memberikan ilmu-ilmu pengantar kepada anda yang baru terjun ke dunia it. Cara Terbaik Untuk Menjadi Programer Kini kita tiba di pembahasan berikutnya, yaitu tentang cara terbaik untuk menjadi programmer. Banyak masyarakat salah mengartikan cara menjadi programmer dengan mempelajari bahasa pemrograman saja. Umumnya, orang-orang berpikir bahwa dengan menguasai bahasa pemrograman, maka mereka sudah dapat dikatakan sebagai seorang programmer. Padahal, cara mempelajari bahasa program dengan metode untuk menjadi seorang programer merupakan dua hal yang berbeda. Hanya mempelajari dan menguasai bahasa pemrograman tidak lantas menjadikan Anda sebagai programmer, karena profesi programmer membutuhkan pengetahuan lebih mendalam terkait bahasa pemrograman dan hal-hal yang berkaitan dengannya. Untuk itu, agar Anda bisa menjadi seorang programmer, maka Anda harus menempuh proses yang cukup kompleks seperti di bawah ini Menentukan niat dan tekad untuk menjadi programer. Hal ini acap kali dianggap sepele, tapi sebenarnya justru menjadi dasar penting dalam menekuni profesi tersebut. Sebab, menjadi programer bukan sebuah profesi yang mudah karena akan menemukan banyak kendala. Jika Anda tidak memiliki tekad yang kuat, maka besar kemungkinan Anda akan menyerah di tengah jalan. Mengambil pendidikan formal maupun non formal yang kredibel untuk mempelajari dasar-dasar profesi programmer, serta menguasai seluruh keterampilan yang dibutuhkan. Dengan memiliki latar belakang pendidikan formal teknik komputer, tentu akan memberikan Anda peluang yang lebih baik ketika berkompetisi dalam pencarian pekerjaan nanti. Sebab saat ini, hampir semua perusahaan yang membutuhkan tenaga programmer professional akan mencantumkan jenjang pendidikan minimal pelamar, seperti minimal S1 Teknik Informatika. Bekerja secara mandiri atau berkompetisi dalam pencarian lapangan kerja. Setelah lulus dari lembaga pendidikan formal maupun non formal yang ditempuh, peluang kerja seorang programer adalah bekerja sendiri seperti menjadi freelancer programming atau bergabung dengan sebuah instansi dan perusahaan. Tahapan Kerja Seorang Programer Dalam menggeluti profesinya, seorang programer tidak serta merta akan menduduki posisi puncak. Hal ini sama seperti ketika Anda meniti karir di bidang keilmuan yang lain. Tentunya, sebelum bisa mencapai posisi puncak atau dikatakan sebagai seorang programmer professional, maka Anda harus memulai karir dari garis bawah atau sebagai seorang junior developer. Namun Anda tidak perlu bersedih, sebab berikut ini adalah tahapan-tahapan bagi seorang programmer pemula untuk dapat mengembangkan karirnya sebagai seorang programmer professional. Mengikuti langkah-langkah berikut ini dapat membantu memudahkan Anda dalam menyusun arah jenjang karir di masa depan. Mempelajari Bahasa Pemrograman Mulai dari Dasar Hingga Profesional Bahasa pemrograman yang biasa digunakan oleh programmer ada banyak sekali! Agar tidak pusing mempelajari semuanya sekaligus, sebaiknya Anda mempelajari bahasa pemrograman dari tingkat dasar terlebih dahulu. Jika sudah menguasai satu bahasa pemrograman, maka Anda bebas melanjutkan untuk mempelajari bahasa pemrograman lainnya. Memahami Secara Mendalam Perihal Konsep Pemrograman Dengan menguasai konsep-konsep pemrograman secara cermat, maka Anda akan lebih mudah untuk menyelesaikan pekerjaan dan menghasilkan produk-produk yang berkualitas. Semakin banyak klien yang dapat Anda puaskan, maka akan semakin cepat pula jenjang karir Anda berkembang. Menentukan Satu Bahasa Pemrograman Untuk Menjadi Fokus Utama Profesi Beda bahasa pemrograman, maka akan beda pula kegunaannya. Saat membuat sebuah software, semisal untuk membangun sebuah website, maka bahasa pemrograman yang akan lebih banyak Anda gunakan adalah HTML dan CSS. Sedangkan jika Anda ingin membangun sebuah aplikasi Android, maka bahasa pemrograman yang akan lebih digunakan adalah bahasa pemrograman Java dan JavaScript. Sebagai langkah awal yang baik, Anda bisa menentukan terlebih dahulu hendak menjadi seorang programmer di bidang spesialis yang mana. Apakah menjadi seorang programmer website atau aplikasi? Setelah menemukan jawabannya, Anda bisa lebih mudah menentukan bahasa pemrograman mana yang ingin Anda pelajari dan kuasai lebih dulu. Mulai Membuat Program yang Sederhana Namun Bermanfaat Memahami teori tidak akan ada gunanya jika Anda tidak pernah berpraktek. Berpraktek membuat program sederhana akan membantu Anda memperdalam pengetahuan yang sudah dipelajari sekaligus mengasah skill problem solving. Ketika Anda telah menguasai metode pembuatan program ke level lanjutan, mulai tawarkan jasa pada pihak ketiga atau mencari peluang untuk bergabung dengan sebuah tim. Dari tahap ini, Anda juga bisa mulai produktif dalam menciptakan dan menguji program, sambil terus menggali keahlian dengan mengikuti seminar atau workshop yang rutin diadakan oleh praktisi IT profesional. Loyal dan Konsisten Terakhir, Anda harus loyal pada pekerjaan yang telah dimiliki atau terus mencari peluang kerja yang lebih baik untuk meningkatkan taraf hidup. Jangan takut untuk mengambil kesempatan kerja yang lebih baik jika memang Anda menemukannya. Sebab, sebagai seorang programmer, Anda juga tetap harus mengembangkan skill, wawasan dan pengetahuan Anda. Anda bisa mengembangkan kemampuan diri dengan belajar di perusahaan baru. Namun jangan pula terburu-buru untuk berpindah tempat dari satu pekerjaan ke pekerjaan lain. Lebih baik segera putuskan pindah tempat bekerja ketika tempat kerja lama Anda sudah dirasa tidak dapat memberikan banyak ilmu dan manfaat kepada Anda. Peluang Profesi Seorang Programer Di era teknologi serba canggih seperti saat ini, peluang kerja untuk seorang programer sangatlah besar. Tidak hanya untuk satu sektor saja, namun bermacam-macam. Berikut adalah peluang kerja yang ada untuk programer di Indonesia. Pekerja Lepas/Freelancer Pekerjaan yang terikat oleh waktu bukan sesuatu yang digemari pada masa kini. Didukung oleh pertumbuhan ekonomi kreatif yang ditempa dengan perkembangan teknologi yang pesat, maka muncul peluang kerja dengan penghasilan menjanjikan namun tidak terikat oleh waktu yang mencekik. Profesi tersebut disebut pekerja lepas atau freelancer. Menjadi seorang freelancer merupakan pekerjaan yang bergantung pada keterampilan yang dimiliki, di mana programer merupakan bagian di dalamnya. Programer tidak perlu terikat dengan firma, instansi, maupun perusahaan tertentu. Mereka dapat menawarkan jasa pembuatan program dan semacamnya melalui online dengan sistem perekrutan kerja dan langsung dibayar. Keuangan/Finance Bidang pekerjaan lain yang dapat ditekuni oleh seorang programer adalah keuangan. Dalam hal ini, programer dapat mengambil tugas sebagai analis statistik finansial untuk perorangan maupun instansi. Analisa statistik sendiri merupakan faktor finansial penting untuk mendukung kelancaran keuangan pribadi atau manajemen operasional perusahaan. Bidang ini juga menjanjikan penghasilan yang besar. Pemerintahan/Government Tidak perlu berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil PNS untuk dapat bekerja bagi pemerintahan. Seorang programer dapat bekerja sebagai tenaga ahli maupun kontrak atau outsourcing yang bertugas untuk membuatkan dan memelihara server website instansi milik pemerintah. Meskipun sebagai pegawai lepas, namun gaji yang ditawarkan lebih besar dibandingkan PNS. Mobile Development Anda tentu sudah tidak asing lagi dengan aplikasi-aplikasi mobile yang dapat diunduh secara gratis maupun berbayar di apps market. Di mana programer adalah tenaga profesional di balik hadirnya aplikasi-aplikasi tersebut. Programer harus bekerja sama dengan developer terkait. Mereka dapat bekerja tetap untuk memproduksi banyak aplikasi atau untuk sekali proyek saja. Start Up Perusahaan rintisan atau startup di mana merupakan sebuah badan usaha yang belum lama menjalankan operasionalnya, merupakan bidang pekerjaan yang memerlukan banyak tenaga programer. Sebab, usaha rintisan memiliki operasional yang berbeda dengan perusahaan konvensional. Mereka memiliki konsep pekerja yang minimal tetapi produktif dan memiliki kemahiran dalam teknologi. Peran programer dalam perusahaan rintisan adalah sebagai pembuat server, perancang dan pengelola situs, serta penyedia aplikasi mobile perusahaan di apps store. Karena memang tenaga kerjanya tidak terlalu banyak, maka aktivitas operasional perusahaan cenderung memanfaatkan teknologi. Banyak sekali tenaga programer yang ditarik dalam bidang usaha rintisan ini. Profesi Non-Programer Untuk Programer Anda mungkin bingung ketika membaca “peluang profesi non programer untuk programmer”. Pembahasan sebelumnya adalah tentang bidang kerja yang membuka peluang besar untuk seorang programer di mana memanfaatkan langsung keterampilan programming-nya. Ternyata, ada banyak peluang non programming yang cocok untuk seorang programmer, seperti Manajer Produk/Product Manager IT Meskipun masih berada dalam ranah bidang IT, namun job deskripsi manajer produk IT untuk programer adalah sebagai pemilik dari brand. Selain itu, product manager bertugas untuk menguji kelayakan dan bertanggung jawab atas keperluan promosi produk. Mereka terbebas dari kewajiban untuk membuat program dan memiliki penghasilan lebih besar dari programer biasa. Jasa SEO Search Engine Optimization atau SEO merupakan sektor bisnis digital yang juga masih berkaitan dengan bidang IT. Programer dapat menyediakan jasa SEO lengkap berupa pembuatan dan pengelolaan server, website, dan penulisan konten. Bisnis ini memiliki kaitan erat dengan usaha toko online yang kini lebih menjadi pilihan dibandingkan toko offline. Dalam bidang usaha SEO, programer bisa berkedudukan sebagai pemilik usaha di mana merekrut tenaga programer lain untuk keperluan perencanaan dan maintenance server serta website sekaligus sebagai supervisor atau pengawas. Dengan demikian, programer terbebas dari tugas programming dan hanya fokus untuk mengelola dari sektor keberlangsungan bisnis saja. Penulis Teknik Bila Anda seorang programer tapi memiliki kegemaran menulis, maka tidak ada salahnya untuk memanfaatkan hobi tersebut. Anda dapat merilis buku fisik maupun digital yang memiliki cakupan pembahasan tentang bahasa pemrograman atau hal-hal yang berkaitan dengan profesi programer. Buku jenis ini memiliki peminat yang tinggi terutama dengan kemajuan teknologi yang pesat. Bila menulis buku terlalu berat untuk Anda, opsi lain untuk hobi menulis seorang programer adalah dengan menjadi penulis konten teknik. Anda dapat mengisi konten pada website-website IT. Dari segi penghasilan, menjadi penulis konten lebih menjanjikan karena penghasilan bisa didapatkan langsung saat konten selesai, sedangkan buku berdasarkan sistem royalti per semester. Perekrut Teknis/Technical Recruitment Bagi seorang programer profesional yang telah lama bergabung dengan sebuah instansi, dapat bergabung dengan divisi human resources dengan tugas perekrutan karyawan baru untuk bidang IT. Dengan pengetahuan serta pengalaman yang cukup, Anda dapat merekrut karyawan dengan latar belakang dan keterampilan yang bagus untuk pengembangan tim IT perusahaan. Untung Rugi dari Profesi Seorang Programer Profesi sebagai programer memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Dari segi keuntungan yang didapat, programer memiliki range penghasilan tinggi. Minimal gaji programer yang bekerja untuk perusahaan adalah Rp – per bulan. Selain itu, peluang kerja dalam berbagai sektor untuk seorang programer terbuka lebar, sehingga programmer tidak perlu khawatir menjadi pengangguran. Namun, kelemahan profesi programer adalah pekerjaan tersebut masih awam di kalangan masyarakat. Programer acap kali disamakan dengan teknisi komputer yang bertugas memperbaiki komponen atau melakukan instalasi software. Padahal job deskripsi kedua profesi tersebut memiliki jurang perbedaan yang signifikan. Di sisi lain, profesi programer juga masih dipandang sebelah mata. Demikianlah pembahasan kali ini terkait seluk beluk profesi programmer, manfaat, beserta peranannya bagi perkembangan dunia IT. Bagaimana, apakah pembahasan kali ini cukup menarik dan memotivasi Anda dalam menentukan jenjang karir dan profesi pilihan? Semoga artikel edisi kali ini mampu menambah wawasan Anda serta memantapkan keinginan bagi Anda yang ingin meniti karir sebagai seorang programmer! Yuk temukan lebih banyak artikel menarik informatif dan kaya akan wawasan lainnya hanya dari media sosial dan website kami. Terima kasih sudah membaca sampai di sini, sampai jumpa di pembahasan menarik lainnya, ya. Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing PT APPKEY PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda. MenggunakanModel experiental learning dengan langkah-langkah sebagai berikut 3.2.1 Concrete Experience : Peserta didik bermain game tebak karir untuk mengenal contoh-contoh pekerjaan yang ada di masyarakat (communication) 3.2.2 Reflective Observation: Peserta didik mengamati video tentang dokter dan perawat Pekerjaan Freelance di bidang teknologi sedang banyak diburu. Mulai dari bisnis startup hingga perusahaan besar bernilai milyaran rupiah, mereka semua mencari programmer mumpuni untuk merealisasikan ide-ide khusus. Jika anda adalah orang yang seringkali takjub dan mencintai cara kerja sebuah aplikasi maupun program komputer yang canggih, dan tentang bagaimana itu semua dibangun berdasarkan deret kode program, kamu mungkin akan tertarik untuk mengejar karir sebagai seorang programmer. Kenapa programmer? Sampai Maret 2019 ada sekitar 2100 startup yang muncul di Indonesia, karena kebanyakan startup mengandalkan teknologi, pekerjaan sebagai programmer jadi salah satu yang paling relevan di era ini. Tentu ada banyak pekerjaan yang berkait dengan programming, seperti yang bisa Anda simak penjelasannya di bawah ini Web Developer Web development atau pengembangan website merupakan posisi yang cukup unik dan menarik dalam bidang kerja programming. Namun dibanding profesi lain dalam bidang yang sama, pekerjaan sebagai web developer diperlakukan sebagai kerja sampingan. Jika anda tertarik untuk mengejar profesi ini, anda perlu tahu bahwa web developer umumnya dibagi menjadi 3 jenis, yakni front-end developer, back-end developer, serta full-stack developer. Front-end developer biasanya menentukan desain atau tampilan sebuah website dengan menggunakan bahasa pemrograman seperti JavaScript, HTML, maupun CSS. Programmer yang menempati posisi ini biasanya bertugas mengimplementasikan fungsi website agar tampak lebih interaktif dan berfungsi sepenuhnya. Lain halnya dengan front-end, seorang back-end website developer lebih bertanggung jawab terhadap apa yang terjadi ketika sebuah situs mulai bekerja. Jika dianalogikan layaknya sebuah mobil, seorang front-end developer bertanggung jawab atas tampilan mobil tersebut mulai dari body, hingga warna mobil; sedangkan, back-end developer bertanggung jawab atas mesin yang ada di balik kap mobil tersebut. Sedangkan full-stack developer bertanggung jawab di kedua bidang yang disebut di atas. Artinya selain bertugas mengurus front-end, dia juga bertanggung jawab sebagai back-end developer. Membuat Aplikasi untuk PC ataupun Desktop Seorang programmer biasanya punya banyak “julukan” di kantor. Mulai dari software developer, computer programmer, hingga app developer. Semua jabatan ini bisa mengacu ke satu profesi yang sama. Namun di sisi lain, software developer di satu perusahaan bisa memiliki job description yang berbeda dengan software developer di perusahaan lainnya. Computer programmer biasanya menghabiskan waktu mereka menulis dan menulis ulang kode pemrograman untuk sebuah aplikasi sampai siap digunakan. Perhatian yang besar terhadap detail terkecil sangat penting bagi seorang computer programmer atau software developer. Mengembangkan Aplikasi untuk Smartphone Mobile app developer bertanggung jawab menciptakan, mengembangkan, dan memperbaharui aplikasi untuk telepon seluler, tablet, dan smartphone lainnya. Bisa dibilang pekerjaan satu ini merupakan pilihan karir yang sangat baik di era revolusi industri seperti sekarang ini. Menjadi Tech Support Posisi sebagai technical support mewajibkan anda untuk mengetahui cara kerja sebuah software, sehingga anda bisa menawarkan solusi yang dibutuhkan oleh konsumen. Kriteria seperti solutif dan cekatan jadi ukuran kualitas yang penting dimiliki oleh seorang tech support. Menjadi seorang tech support akan memberi anda pengalaman tentang berbagai jenis masalah yang dihadapi para pengguna software. Pemahaman mendasar akan berbagai macam potensi masalah yang terjadi, dan kemampuan mencari solusinya, merupakan kemampuan yang mesti dimiliki seorang tech support. Manapun pekerjaan yang anda pilih, ketahuilah bahwa keahlian sebagai programmer sedang banyak dicari. Kalau Anda bisa mengembangkan kemampuan programming dan membawanya sampai ke puncak, terbuka kesempatan besar untuk mengembangkan karir.
Kodeetik seorang programmer adalah sebagai berikut : 1. Seorang programmer tidak boleh membuat atau mendistribusikan Malware. Seorang programmer tidak boleh menggunakan ulang kode dengan hak cipta kecuali telah membeli atau telah meminta izin. 5. Tidak boleh mencari keuntungan tambahan dari proyek yang didanai oleh pihak kedua tanpa izin
Di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi masa kini, menjadi programmer adalah salah satu pekerjaan yang terbilang cukup menjanjikan. Pasalnya selain dianggap keren, profesi programmer juga terkenal akan potensi gajinya yang begitu menggiurkan. Itulah sebabnya banyak anak muda bermimpi untuk menjadi programmer sebelum itu, apakah kamu sudah tahu apa saja tugas, kualifikasi, ataupun skill yang dibutuhkan untuk menjadi seorang programmer? Yuk pahami dulu selengkapnya dalam artikel di bawah ini!Photo by Danial Igdery on UnsplashSebelum kita bahas lebih lanjut, kamu perlu tau dulu nih apa itu programmer. Jadi, programmer adalah orang yang bertugas untuk mengembangkan perangkat lunak atau aplikasi. Tugasnya mencakup semua proses pengembangan perangkat. Mulai dari proses menyusun rancangan, membuat atau mengembangkan perangkat, menguji perangkat, memodifikasi hingga merawat perangkat tugas-tugas ini dibagi pada beberapa programmer yang ada dalam tim. Namun, nggak jarang semua tugas tersebut harus dikerjakan oleh satu orang programmerAda banyak sekali jenis profesi programmer. Bisanya profesi-profesi ini terbagi atas tanggung jawab atau tugas yang perlu dikerjakan. Beberapa jenis programmer adalah sebagai Software engineerJenis pertama dari profesi programmer adalah seorang software engineer. Profesi ini fokus pada perancangan dan pengelolaan dari sebuah instruksi yang diciptakan. Namun meski begitu, seorang software engineer tidak hanya aktif pada pembuatan code, namun juga mengorganisir kode agar dapat digunakan Computer engineerSeorang computer engineer adalah orang yang mampu menciptakan set instruksi di ruang penyimpanan informasi pada sebuah hardware. Mereka akan membuat set instruksi agar hardware dapat melakukan Web programmerProfesi satu ini mungkin sudah sering kamu dengar. Yup, profesi web programmer adalah profesi yang sangat diminati oleh perusahaan atau startup karena hampir semua perusahaan memiliki website. Tugas utamanya yakni berfokus pada pengembangan website seperti membuat toko online, sosial media, layanan service dan masih banyak Tester programmerTester programmer adalah orang yang bertanggung jawab untuk menguji kinerja software. Biasanya seorang tester programmer akan menganalisis perangkat dengan mencari bug, error code, serta masalah lain yang bisa mempengaruhi kinerja App developerApp developer adalah programmer yang membuat aplikasi pada smartphone maupun komputer. Prospek app developer cukup menjanjikan, sebab semua orang memiliki smartphone. Hal tersebut bisa menjadi alasan utama orang berlomba-lomba ingin menjadi app Analisis programmerSeorang system analyst adalah orang yang diposisikan untuk membuat requirement dan desain selain enam profesi di atas, tidak menutup kemungkinan ada profesi-profesi programmer lainnya. Selain itu, bisa jadi penyebutan programmer di masing-masing perusahaan juga akan berbeda. Jadi, kamu jangan bingung ya, Sob!Baca juga Perbedaan Software Developer dengan Software Engineer!Gaji ProgrammerSaat ini menjadi programmer adalah profesi yang diidamkan banyak orang. Hal tersebut dikarenakan gaji seorang programmer sangat menjanjikan, tergantung dengan skill yang dimiliki oleh seorang programmer itu gaji junior programmer adalah berkisar antara 4-8 juta. Sedangkan untuk senior programmer bisa mencapai 8-20 juta, tentunya harus dengan skill dan pengalaman yang sudah ProgrammerSederhananya, tugas programmer adalah membuat suatu sistem atau program di website, aplikasi mobile, dan desktop. Dalam melaksanakan tugas tersebut, tentu ada proses panjang yang dilalui. Berikut adalah hal-hal yang menjadi tugas dan tanggung jawab seorang programmer. 1. Menganalisis kebutuhanTugas pertama programmer adalah menganalisis kebutuhan. Programmer harus paham dengan apa saja kebutuhan program yang akan dibuat. Maka dari itu, menganalisis masalah menjadi hal penting untuk dilakukan agar dapat menciptakan program sesuai Merancang model sistemSob, apakah kamu pernah memakai aplikasi yang praktis atau memudahkan? Yup, hal tersebut tak lepas dari tugas seorang programmer yang merancang alur program agar lebih mudah dimengerti oleh penggunanya. Untuk merancang model sistem, programmer biasanya membuat dalam bentuk flowchart, UML atau Menulis kode programTentu saja, tugas inti seorang programmer adalah menulis kode program, dimana kegiatan ini nantinya dilakukan sesuai alur yang sudah dibuat. Saat melakukan coding, programmer harus bisa berpikir logis dan terstruktur sesuai bahasa pemrograman yang digunakan guna menghindari terjadinya kesalahan Melakukan debuggingSetelah selesai dengan coding, ada satu tahapan lagi sebelum program diuji, yaitu melakukan debugging. Hal ini dilakukan untuk mengecek kemungkinan adanya kesalahan pada bahasa pemrograman, misal penulisan code yang tidak bisa dipahami debugging adalah proses mencari bug atau gangguan dalam program yang sudah dibuat agar dapat segera Menguji programTerakhir, tugas programmer adalah melakukan pengujian, di mana proses ini bertujuan untuk melihat apakah program berjalan dengan baik atau tidak. Pada proses pengujian, biasanya akan ditemukan beberapa masalah seperti tampilan yang susah dipahami, program terlalu berat, atau memakan memori terlalu program adalah hal wajib yang perlu dilakukan sebelum nantinya program diluncurkan dan digunakan oleh khalayak luas. Biasanya, untuk ini sebuah perusahaan memiliki seorang quality assurance untuk bertanggung jawab pada programmer komputerPendidikan minimal sarjana S1 dengan jurusan yang linear seperti Sistem dan Teknologi Informasi, Ilmu Komputer, Ilmu Statistika Terapan, atau Ilmu kemampuan komunikasi yang baik secara lisan maupun Bahasa Inggris minimal beberapa skill yang akan dibahas lebih lanjut pada poin yang wajib dikuasai seorang programmer komputerKuasai lima skill ini sebelum kamu terjun di dunia programming ya, Sob!1. Bahasa InggrisSkill pertama yang harus kamu kuasai sebelum menjadi programmer adalah bahasa Inggris. Mengapa bahasa Inggris? Sebab hampir semua bahasa pemrograman dirancang menggunakan bahasa Inggris, seperti if, else, the, dan Inggris tidak hanya berguna saat penulisan kode saja, melainkan juga menjembatani kamu saat berkomunikasi dengan MatematikaSebenarnya kamu tidak perlu jago banget matematika, kok. Namun, karena dalam dunia programmer problem solving menjadi hal yang kuat, kamu harus mau belajar matematika. Sebab, beberapa konsep matematika terkadang dibutuhkan, seperti aljabar, logika, kalkulus, dan dasar-dasar Kemampuan membaca dokumentasiSkill selanjutnya yang harus dikuasai programmer adalah mampu membaca dokumentasi. Dokumentasi yang dimaksud adalah cara-cara untuk menggunakan suatu teknologi tertentu. Dengan membaca dokumentasi, kamu bisa melihat bagaimana proses program lain tersebut juga berguna sewaktu kamu punya masalah. Misalnya, ada orang lain yang pernah mengalami masalah sepertimu dan sukses mengatasinya, maka dengan adanya dokumentasi kamu dapat melihat bagaimana cara orang tersebut mengatasi masalah Keterampilan komunikasiKarena biasanya pekerjaan programming dikerjakan dalam tim, maka skill komunikasi akan sangat dibutuhkan. Keterampilan berkomunikasi juga akan sangat bermanfaat jika kamu mengalami stuck atau masalah kerja lain. Kamu bisa mendiskusikannya bersama tim dan mencari solusinya Bahasa pemrogramanSkill terakhir yang wajib dikuasai programmer adalah bahasa pemrograman. Untuk menjadi seorang programmer, tentu kamu harus menguasai setidaknya satu atau lebih bahasa bahasa pemrograman memiliki fungsi dan cara penulisan yang berbeda-beda. Jadi, pastikan kamu sudah mahir di salah satu bahasa pemrograman lalu mempelajari bahasa lainnya, bahasa pemrograman apa saja yang wajib dikuasai? Setidaknya, beberapa bahasa pemrograman ini perlu dipahami jika kamu ingin berkarir sebagai programmer komputerHyperText Markup Language HTMLUntuk menjadi seorang programmer adalah minimal tahu dan bisa menerapkan HTML. Secara umum, fungsi HTML adalah mengolah serangkaian data atau informasi sehingga suatu file dapat diakses dan ditampilkan di Style Sheets CSSCSS adalah bahasa pemrograman yang berfungsi untuk mengatur tampilan elemen yang tertulis dalam HTML. Selain itu CSS juga memiliki fungsi memisahkan konten dari tampilan visual dalam sebuah CSSPreprocessor CSS adalah bahasa script preprocessor yang dikompilasi dalam bentuk CSS. Bahasa ini memberikan kemampuan untuk membuat variabel, fungsi, dan penulisan CSS yang lebih atau JavaScript adalah bahasa pemrograman untuk mengembangan website agar lebih dinamis dan interaktif. Dengan JS, kamu tidak memerlukan compiler dalam menjalankannya karena JS adalah bahasa pemrograman jenis pemrograman ini adalah bekal utama seorang programmer, jadi kamu wajib memahaminya. Tapi tidak menutup kemungkinan ada bahasa pemrograman lain yang kamu perlu pelajari juga, Sob, seperti Python, C++, Swift, C dan menjadi programmerPhoto by Sigmund on UnsplashAda beberapa tips yang bisa kamu siapkan untuk menjadi seorang programmer, yakni sebagai Menetapkan jenis programmerCara pertama menjadi programmer adalah menetapkan jenis profesi. Semakin banyak kebutuhan di dunia programming, semakin banyak pula bidang di dalamnya. Kamu bisa menentukan profesi mana yang kiranya lebih cocok dan menjadi passion mu selama ini, apakah web developer, software developer, database administrator, app developer atau Menentukan bahasa pemrogramanAda banyak bahasa pemrograman, dimana masing-masing memiliki penggunaannya sendiri. Ketika kamu menguasai lebih dari satu bahasa pemrograman, maka hal tersebut akan menjadi modal bagus untuk karir Pahami berbagai frameworkBanyak framework atau kerangka kerja siap pakai untuk memprogram suatu sistem yang bisa kamu pakai. Misalnya untuk membuat website, kamu dapat menggunakan angular, dan Sedangkan ketika kamu mengembangkan backend, rest API, dan web app, kamu bisa menggunakan Buat website portofolioPortofolio adalah hal penting dalam karir seorang programmer. Kamu bisa membuat website portofolio sederhana untuk menampilkan apa saja yang sudah kamu buat. Untuk mendukung performa website mu, kamu bisa berlangganan produk dari Jagoan Hosting, yaitu Unlimited Hosting!Untuk website sederhana seperti website portofolio kamu bisa mencoba paket M1 unlimited hosting hanya dengan harga Rp per bulan. Meski dengan harga yang murah, Jagoan Hosting menjamin performa yang maksimal dengan pemakaian optimal, sesuai dengan kebutuhan kamu!Unlimited Hosting ini sudah didukung oleh fitur premium builder drag & drop website, ratusan tema siap pakai, ratusan plugin premium gratis, dan website sudah bisa langsung dipakai saat hosting aktif. 6. Bangun project sendiriMembuat website portofolio sederhana juga termasuk project, yang mana hal tersebut juga bisa kamu jadikan lompatan untuk project-project besar Bergabung dengan project open sourceYang terakhir, cara menjadi programmer adalah dengan bergabung project open source. Makin sering berlatih maka kamu akan semakin andal. Ketika bergabung dalam project open source, kamu dapat menambah pengalaman coding dengan mengerjakan aplikasi beragam sehingga kemampuan codingmu dia beberapa hal yang harus kamu ketahui terlebih dahulu sebelum menetapkan hati menjadi programmer. Ada banyak tugas, kualifikasi, serta skill yang wajib kamu penuhi untuk dapat terjun dan sukses dalam bidang tak perlu khawatir! Karena sekarang Alterra Academy telah membuka Bootcamp Programmer bagi para programmer yang ingin mengasah skillnya lebih lanjut untuk menjadi programer handal dan berkualitas. Kamu sebagai pemula tanpa latar belakang IT pun juga bisa lho gabung ke dalam kegiatan pelatihannya! Menarik, bukan? Gabung sekarang juga, yuk!
.
  • kjz6yiywpu.pages.dev/426
  • kjz6yiywpu.pages.dev/573
  • kjz6yiywpu.pages.dev/804
  • kjz6yiywpu.pages.dev/769
  • kjz6yiywpu.pages.dev/58
  • kjz6yiywpu.pages.dev/326
  • kjz6yiywpu.pages.dev/639
  • kjz6yiywpu.pages.dev/939
  • kjz6yiywpu.pages.dev/570
  • kjz6yiywpu.pages.dev/220
  • kjz6yiywpu.pages.dev/557
  • kjz6yiywpu.pages.dev/352
  • kjz6yiywpu.pages.dev/735
  • kjz6yiywpu.pages.dev/586
  • kjz6yiywpu.pages.dev/299
  • pekerjaan seorang programmer adalah sebagai berikut kecuali